Ciri-ciri kucing betina sedang berahi dapat dikenali lewat perubahan fisik dan perilakunya. Terlebih kucing memiliki siklus kawin yang cepat, serta bisa melahirkan secara masif hingga 7 anak sekaligus.
Oleh karena itu, sangat penting untuk mensteril kucing peliharaanmu, khususnya si betina. Lantaran, kelahiran yang masif dan sering bisa menimbulkan overpopulasi dan risiko komplikasi serius.
Nah, supaya bisa mengantisipasinya, yuk, kenali ciri-ciri kucing berahi di bawah ini.
1. Sering mengeong
Apabila kucingmu sering mengeong tanpa sebab, besar kemungkinan ia sedang birahi. Kondisi ini menjadi panggilan kawin kepada para pejantan untuk membuahinya segera. Berikut adalah contoh suara kucing yang sedang birahi:
2. Kencing di mana-mana
Bila kucingmu berperilaku teratur dan tertib buang air di kotak pasir, maka kamu perlu waspada jika mereka tiba-tiba kencing di sembarang tempat. Sama seperti pejantan, kucing betina akan menandai teritorinya dengan mengencingi beberapa obyek dan tempat.
Ia akan melakukan observasi terlebih dahulu sebelum menandai wilayahnya. Jika merasa cocok, sang betina akan menaikkan ekornya, lalu baru mengencinginya. Perilaku ini juga menjadi cara untuk memancing kucing jantan untuk menemui sang betina.
3. Kucing akan mulai mencari perhatian
Sama seperti manusia, kucing akan mencari perhatian untuk menarik lawan jenisnya. Kendati demikian, terkadang kucing juga kerap mencari perhatian kepada pemiliknya.
Dalam kondisi birahi, ia akan mengeluskan badannya ke kaki atau bagian tubuh yang lain. Tak jarang mereka akan menempelkan bagian tubuh bawahnya dengan harapan hawa birahinya bisa tersalurkan.
Bahkan saat sedang birahi, kucing betina akan menaikkan bokongnya saat disentuh oleh manusia.
4. Suka meregangkan tubuhnya
Selain alasan relaksasi, kucing akan meregangkan tubuhnya sebagai pertanda ia sudah siap untuk kawin dan sedang mencari pasangan. Postur yang disebut lodorsis ini menjadi kode kepada para pejantan untuk segera mengawininya.
5. Kucing tidak mau makan
Saat berahi, kucing biasanya kurang berselera makan. Ini karena hormon berahi pada kucing akan memengaruhi perubahaan mood. Bila insting alami ini akan membawa tubuhnya untuk bersiap kawin, bukan mencari makan.
Biasanya kondisi ini hanya terjadi kurang lebih selama dua minggu. Jika kucingmu sulit makan saat berahi, kamu bisa menyuapinya dengan merek makanan basah dengan bau yang menyengat. Cara ini bisa menstimulasi penciuman kucing yang dapat menimbulkan rasa lapar.
6. Tidak bisa diam
Kondisi berahi membuat kucing tidak bisa diam dan selalu aktif bergerak. Entah itu dilakukannya dengan berguling-guling di lantai atau menggaruk-garuk pintu. Dalam beberapa kasus, mereka akan mendekati dan menjilati para pejantan sebagai ajakan untuk kawin.
7. Selalu bermain keluar
Dalam mencari pasangan, kucing betina yang berahi akan berlalu lalang keluar rumah. Mereka akan lebih sering bermain dan jarang pulang. Khususnya bagi kucing rumahan yang jarang keluar rumah. Mereka akan menunjukkan tanda ingin keluar rumah dengan menggaruk-garuk pintu atau mengeong dengan menghadap keluar.
8. Kucing suka menjilat alat kelaminnya
Selama masa subur, kucing suka menjilat alat kelaminnya sebagai cara untuk menyalurkan hasrat seksualnya. Terlebih saat kondisi tersebut, hormon testosteron pada kucing betina sedang meningkat.
Tapi perlu dicatat bahwa perilaku ini bisa menjadi pertanda adanya masalah pada saluran kemih. Saat kucingmu menjilat alat kelaminnya tanpa diikuti gejala berahi lainnya, segera bawa ke dokter hewan untuk memeriksa kesehatan alat kelaminnya.
Itu tadi ciri-ciri kucing betina yang sedang berahi. Sebagai pemilik kucing, sepatutnya kita perlu mengetahui hal ini untuk menjaga kucing tidak kabur-kaburan atau kawin dengan sembarang jantan.