Kelelawar mungkin dikenal sebagai makhluk nokturnal yang hidup di dalam gua yang gelap atay ranting-ranting pohon. Mereka aktif saat malam hari dan tertidur saat siang hari.
Namun tak jarang, kelelawar secara tak sengaja bakal menerobos ke dalam rumah untuk mencari kehangatan dan kenyamanan. Inilah yang membuat masyarakat skeptis dengan kehadiran mereka.
Banyak orang meyakini bahwa masuknya kelelawar ke dalam rumah sebagai pertanda hal buruk akan terjadi pemilik rumah. Sebaliknya, sebagian malah menyangkalnya sebagai adanya transformasi baru di dalam rumah.
Daripada penasaran, mari kita simak arti kelelawar masuk ke dalam rumah melansir dari ragam sumber.
1. Pertanda akan mendapat sial
Masuknya kelelawar ke dalam rumah disinyalir sebagai tanda bahwa pemilik rumah akan mengalami kesialan. Ini berkaitan kepada keyakinan masyarakat Sunda bahwa kelelawar merupakan jelmaan dari jin, setan, atau makhluk halus.
Tingkat kesialan tersebut bisa bermacam-macam. Konon, semakin banyak kelelawar yang masuk ke rumah, maka semakin parah nasib buruk yang akan menimpa pemilik rumah. Nasib buruk itu bermacam-macam. Mulai dari sakit, kegagalan, rezeki seret, bahkan masalah dalam kehidupan rumah tangga.
2. Rumah memiliki aura negatif yang kuat
Datangnya kelelawar ke dalam rumah tentu memiliki pertanda sesuatu. Sebagai hewan yang menyukai tempat yang gelap dan lembab, maka suatu hal yang sedikit janggal jika mereka secara tiba-tiba tinggal di dalam rumah. Hal ini diyakini bahwa kelelawar sangat tertarik akan aura negatif.
Nah, ternyata hal tersebut berkaitan dengan kepercayaan Feng Shui, Bela. Aliran ini menerangkan bahwa kelelawar masuk ke dalam rumah bisa menjadi pertanda bahwa adanya aura atau energi negatif di dalam rumah.
Ada cara untuk menghilangkan aura negatif dalam rumah. Metode yang bisa kamu lakukan adalah dengan membersihkan rumah dengan air garam, mengganti warna cat dinding jadi lebih cerah, serta melantunkan doa-doa perlindungan.
3. Tanda keberuntungan dalam hidup
Kontradiksi dengan kepercayaan masyarakat Indonesia, orang Tiongkok malah melihat mamalia bersayap ini sebagai pembawa hoki. Mereka memandang kelelawar sebagai simbol umur panjang dan sehat. Tidak mengherankan, kamu akan melihat segelintir orang Tiongkok memakai jimat kelelawar untuk menarik kebahagiaan dalam hidup mereka.
4. Rezeki akan datang di masa depan
Selain dianggap sebagai peringatan bahwa hal buruk akan terjadi di masa mendatang, ternyata Primbon Jawa juga mengartikan mitos ini sebagai pertanda baik bagi pemilik rumah.
Namun perlu diketahui, bahwa seberapa cepat kabar baik itu datang dapat dilihat bagaimana kelelawar tersebut mengitari rumah. Apabila mereka mengitari di dalam rumah searah jarum jam, maka penghuni rumah akan mendapatkan rezeki dalam jangka waktu depat. Sebaliknya, apabila kelelawar mengitari rumah melawan arah jarum jam, maka rezeki pun akan datang dalam waktu lama.
5. Akan ada kabar baik secara tak terduga
Masih dalam keyakinan Primbon Jawa, masuknya kelelawar ke dalam rumah dengan mengitar searah jarum jam bisa menjadi pertanda bahwa hal baik yang datang tak terduga. Kabar baik itu bisa berupa rezeki yang datang secara tiba-tiba, jodoh yang mendekat, kesempatan yang ditawarkan, dan lain sebagainya.
6. Bakal ada kejadian buruk yang menimpa penghuni rumah
Sebaliknya, kepercayaan Feng Shui mengukuhi bahwa kelelawar masuk ke rumab dianggap sebagai pertanda datangnya bencana. Beragam kejadian tak diinginkan bisa menghinggapi pemilik rumah. Mulai dari datangnya penyakit, jodoh semakin jauh, rezeki yang tak kunjung datang, hingga masalah-masalah hidup lainnya.
7. Terjadi perubahan dalam hidup
Bergeser ke Eropa Tengah, bangsa Celtic malah memyambut masuknya kelelawar ke rumah sebagai lambang kegembiraan dan perubahan. Mereka percaya bahwa rumah yang didatangi kelelawar akan memberikan transformasi baik dalam hidup bagi penghuni di dalamnya.
Perubahan itu pun bermacam-macam. Sebut saja kehidupan pribadi, pekerjaan, keluarga, maupun lingkungan atau orang-orang sekitar. Transformasi ini juga meliputi perubahaan gaya hidup, kebiasaan makan, teman atau lingkungan, dan sebagainya.
8. Adanya pergolakan emosional
Masyarakat juga mengartikan juga kelelawar masuk ke rumah sebagai pertanda bahwa pemilik rumah sedang mengalami gejolak emosional dan tekanan batin. Kejadian ini bisa memancarkan energi negatif di dalam rumah. Inilah yang membuat kelelawar menjadi tertarik untuk datang.
Kelelawar biasanya akan mengepakkan sayap berkali-kali sebelum terbang. Namun apabila kelelawar tersangkut di suatu tempat di rumah (misalnya, di cerobong asap atau atap), ini bisa menunjukkan bahwa ada sesuatu hal yang membuat penghuni rumah mengalami pergolakan emosional.
9. Pengujian thayyirah untuk manusia
Sebaliknya, ajaran Islam malah tidak mengartikan masuknya kelelawar ke rumah sebagai suatu pertanda khusus. Justru, menjadikan fenomena ini sebagai pengujian thayyirah dan iman bagi pemeluk agama Islam.
Hal ini karena kepercayaan terhadap mitos-mitos masyarakat merupakan bentuk thayyirah atau perwujudan dari syirik kecil. Akan hal itu, para ulama melihar kelelawar sebagai binatang yang menguji keimanan manusia terhadap mitos atau hal-hal gaib.
10. Ada kerusakan pada bagian rumah
Lupakan mitos sejenak. Mari kita telaah datangnya kelelawar ke dalam rumah lewat kacamata logika.
Disebutkan sebelumnya bahwa kelelawar suka menyukai tempat gelap dan lembab. Apabila kelelawar masuk ke rumah dan bersarang di dalamnya, besar kemungkinan ada kerusakan pada bangunan rumah. Biasanya kerusakan ini bisa berupa lubang atau celah pada atap, tembok, atau cerobong asap.
Hal itu kemudian menjadi daya tarik bagi kelelawar untuk berlindung dan bersarang. Apabila hal itu terjadi, ada baiknya kamu segera mencari kerusakan pada bagian rumah. Segeralah perbaiki apabila kamu menemukannya, agar kelelawar tidak bisa masuk lagi ke rumah.
Demikian 10 arti kelelawar masuk rumah dari berbagai kepercayaan masyarakat di dunia.