Seberapa sering kamu bersama ponsel atau smartphone-mu Bela? Benda kecil satu ini memang membawa banyak perubahan dalam kehidupan kita. Begitu banyak manfaat yang diberikan, pun gangguan seiring dengan kehadirannya. Kalau kamu tidak menggunakannya dengan tepat, kamu tentu hanya mendapat dampak buruknya saja. Bahkan ketika benda ini hanya kamu letakkan di sudut kamarmu tanpa kamu menyentuhnya. Hati-hati dalam penggunaannya, pahami hal-hal ini ya!
Kesehatanmu benar-benar akan terganggu kalau kamu masih bermain smartphone sebelum tidur
Pada ponsel pintar yang kamu genggam itu, terdapat lampu-lampu buatan manusia. Dan yang perlu kamu catat, paparan sinar lampu buatan itu tadi akan mengganggu ritme sirkadian (red- puncak waktu tidur) dari tubuh seseorang, dan pada akhirnya akan mengganggu jam kerja tubuh. Dalam jangka panjang, kondisi ini akan menyebabkan peningkatan risiko serangan jantung (50 persen) dan stroke (15 persen), serta kanker. Masih sayang tubuhmu, kan?
Untukmu perempuan yang peduli pada berat badan, smartphone tanpa sadar akan membuat beratmu meningkat lho
Sebuah penelitian dari Northwestern University di Chicago mengatakan, bahwa paparan cahaya buatan juga akan menyebabkan peningkatan berat badan. Bahkan, hanya mengisi baterai ponsel di samping tempat tidur saja bisa meningkatkan risiko ini. Paparan sinar biru yang merupakan radiasi dari ponsel selama tiga jam akan meningkatkan produksi melatonin dan menekan hormon ghrelin. Produksi melatonin berlebih akan meningkatkan produksi leptin yang meningkatkan keinginan makan di malam hari. Mau dietmu sia-sia hanya karena smartphone saja?
Bukan putus dari pasangan, tapi smartphone juga bisa jadi penyebab sedih berkepanjangan
Lagi-lagi sinar lampu buatan pada smartphone tadi akan merusak semangat dan staminamu di pagi hari. Studi dari Ohio State University menemukan bahwa sinar berlebihan juga akan memengaruhi mood dan menyebabkan depresi. Depresi sendiri adalah perasaan sedih berlarut-larut atau berkepanjangan yang ditandai dengan menurunnya minat untuk beraktivtas sehari-hari. Kalau begini, bisa dipastikan kamu tidak akan produktif lagi.
Hanya dengan meletakkan ponsel di bawah bantal saja, sel-sel otakmu bisa rusak, pun bisa jadi penyebab infertilitas
Kerusakan pada sel otak, utamanya akan terjadi pada anak-anak. Hal ini dikarenakan anak-anak 50% lebih mudah menyerap lebih banyak gelombang elektromagnetik daripada orang dewasa. Dengan rusaknya sel-sel otak, juga akan dapat meningkatkan risiko terjangkitnya berbagai jenis penyakit seperti tumor otak, Alzheimer, dan juga autisme. Selain itu, paparan radiasi ponsel juga dapat mempengaruhi produksi sperma pada seorang pria. Hal ini tentu saja akan berpengaruh pada tingkat kesuburannya.
Terakhir, smartphone juga sangat lihai dalam merusak hubungan sosialmu
Seringkali orang menganggap, bahwa smartphone akan membuat mereka semakin dekat dengan relasinya. Namun di sisi lain, menurut seorang psikolog di University of Bedfordshiren, Dr. Emma Short, teknologi dapat membuatmu sulit untuk mengelola batas-batas dalam kehidupanmu sendiri. Semakin sering seseorang terlibat dengan aktivitas di jejaring sosial, seperti Twitter dan Facebook, semakin berkurang pula waktu berkualitas yang mereka berikan pada teman, kekasih, keluarga, dan juga rekan kerja.
Jadi, yang perlu kamu lakukan hanyalah membatasi penggunaan smartphone pada waktu-waktu tertentu, seperti saat makan dan berkumpul dengan keluarga, agar hubunganmu dan mereka tetap terjaga. Sudah siap menjaga jarak dengan smartphone, Bela?
