Jangan remehkan gabungan dari dunia digital dan anak muda. Dua hal ini yang nggak boleh dipisahkan, karena bisa membentuk kreativitas baru yang membantu banyak orang. Umur bukanlah patokan orang untuk sukses dan membuat inovasi kreatif. Nyatanya, banyak anak muda yang belum atau baru saja mengantongi ijazah perguruan tinggi tapi sudah mempunyai posisi yang tinggi di perusahaannya. Simak 5 anak cerdas yang bikin kamu semakin semangat untuk mencapai mimpimu.
1. Founder & CEO Moringa School (Audrey Cheng, 23 tahun)
Wanita muda ini memang memiliki ide yang nggak biasa. Kalau sebagian besar dari kamu masih bingung memilih karir atau bisnis di bidang apa, Audrey Cheng telah menata karirnya sejak lama. Ia mengawali karirnya sejak tahun 2013 sebagai marketing intern. Kemudian, di tahun 2014 ia mendirikan Moringa School. Bergerak di bidang teknologi yang membantu anak muda menyalurkan minatnya, ia membantu teman-teman kita yang di Afrika untuk mengembangkan teknologi.
2. Founder & CEO Zollipop (Alina Morse, 10 tahun)
Dunia anak-anak memang dunia yang menyenangkan. Permen merupakan salah satu yang digemari. Nggak heran kalau perusahaan ini dibangun oleh seorang anak yang cerdas. Banyak asumsi yang menyebutkan bahwa permen dapat merusak gigi. Alina Morde mendobrak asumsi itu dengan memproduksi permen sehat yang aman buat gigi. Untuk risetnya, nggak jarang ia berkonsultasi dengan dokter gigi. Wow!
3. Founder & CEO Gladiator Lacrosse (Rachel Zietz, 15 tahun)
Mahalnya harga peralatan olahraga dan kualitas yang dipasarkan kurang sesuai , Rachel Zietz mengambil peluang tersebut. Olahraga Lacrosse merupakan olahraga yang cukup digemari di Amerika Serikat. Idenya berawal ketika ia mengikuti Young Entrepreneurs Academy Program yang disponsori oleh Florida Atlantic University dan Boca Raton Chamber of Commerce. Bagi kamu yang ingin mulai berbisnis, ide dari kekecewaan terhadap sesuatu ternyata bisa menjadi ide bagus.
4. Founder & Designer Fish Flops (Maddie Robinson, 18 tahun)
Hidup di lingkungan pantai membuat Maddie Robinson sangat menyukai alam laut. Kesenangannya inilah dimanfaatkan untuk membuka bisnisnya sendiri. Ia membuat sandal jepit bernuansa laut dan pantai dengan warna-warna yang cerah. Alas kaki ini memang cocok dipakai di pantai dan liburan menjadi lebih berwarna. Tentu saja ini akan menarik daya beli, bukan? Ternyata, memulai ide bisnis dari hobi bukan sekedar idealis yang kurang realistis. Hanya satu syaratnya, nggak gampang putus asa.
5. CEO Are You Kidding? (Sebastian Martinez, 8 tahun)
Kalau sebelumnya seorang gadis muda yang berkreasi dengan sandal jepit. Kali ini anak laki-laki cerdas yang menunjukkan kreativitasnya melalui kaus kaki dengan motif menarik. Sebenarnya, bisnis ini didirikan oleh kakak beradik, Sebastian dan Brandon Martinez. Nggak hanya meraih untung saja, tetapi mereka juga mempunyai misi kemanusiaan, yaitu memberikan bantuan kepada orang-orang yang terkena autis dan ALS. Yang dibuktikan dengan mereka menjadi partner dari Autism Speaks, American Cancer Society, dan The Live Like Bella Foundation. Bisnis mereka nggak main-main.
Kalau mereka bisa, kamu juga.