Factory outlet, baju distro, hingga menyantap batagor biasanya sudah jadi target kita saat liburan ke Bandung. Ketiganya memang sudah jadi ciri khas kota yang rindang itu. Namun zaman berubah, semua yang dulunya tren, kini sudah tergantikan dengan tempat nongkrong baru yang lebih asyik, modern, dan ya sangat kekinian!
Misalnya kedai kopi yang tak hanya menyuguhkan kopi saja, tetapi juga dengan interior menawan serta pemandangan alam yang menyejukkan mata. Bagi orang Jakarta, tentu menghilangkan penat di Bandung sudah jadi agenda meski tanpa menginap. Tetapi setelah menjamurnya tempat makan dengan konsep alam, lambat laun tempat wisata di Bandung ini mulai hilang kepamorannya. Meskipun tetap dikunjungi, kamu yang Millennial sempatkah terpikirkan untuk menyambangi lokasi ini, Bela?
1. Observatorium Bosscha
Tempat peneropongan bintang tertua di Indonesia ini sebetulnya masih menarik lho untuk masuk dalam daftar liburanmu di Bandung, Bela. Apalagi menurut website Observatorium Bosscha, mereka punya kegiatan pengabdian masyarakat baik dalam bentuk kegiatan rutin maupun kegiatan yang sifatnya insidental bergantung pada terjadinya fenomena astronomi yang menarik. Jadi selain wisata kuliner, kamu juga bisa meningkatkan wawasanmu mengenai ilmu astronomi. 2. Museum Geologi Bandung
Salah satu bangunan bersejarah di kota Bandung ini dari tampak luar memang bangunannya masih begitu klasik. Tetapi di dalamnya menyimpan “harta karun” ilmu pengetahuan mengenai nilai sejarah kehidupan dan pelestarian alam! Di sini kamu bisa melihat fosil dinosaurus Tyrannosaurus Rex Osborn, hingga kumpulan tengkorak manusia purba yang pernah ditemukan di Indonesia
3. Puncak Ciumbuleuit
Kawasan dataran tinggi pegunungan yang lokasinya paling dekat dari pusat kota Bandung ini berada di atas 1000 meter di atas permukaan air laut, Bela. Banya wisatawan yang menyambangi daerah ini untuk melihat pemandangan kota Bandung di malam hari. Di sini kamu bisa dengan mudah mencari restoran dan menyantap makanan khas Sunda dengan sayur segar dan pedas!
4. Curug Dago
Curug Dago memang berbeda dengan curug lainnya yang memiliki ketinggian puluhan meter, Bela. Sebab curug alias air terjun ini ketingginannya hanya belasan meter saja. Kabarnya Curug Dago mulai kehilangan pamor karena sudah tersemar akibat pemukiman di daerah sana semakin padat, Bela. Tetapi curug ini menyimpan sejarah peninggalan jejak sejarah dari Kerajaan Thailand yang sempat menyambangi curug Dago. Kehadiran mereka ditandai dengan dua buah prasasti batu tulis yang sudah ada sejak 1818 masehi.
5. Taman Maluku Bandung
Situs wisata yang sering dikaitkan dengan dunia mistis ini sebetulnya menyimpan sejarah. Patung yang sering jadi pembicaraan banyak orang di taman yang dulunya bernama Molluken Park ini adalah Patung Pastor Henricus Christianus Verbraak, Sj, seorang Rohaniawan pada tahun 1983 yang terkenal akan kemurahan hatinya. Namun untuk menghilangkan kesan mistis, taman ini diperbarui pada tahun 2015 dan berganti menjadi Taman Terapi. Kini taman ini dilengkapi fasilitas terapi untuk kebutuhan penyandang disabilitas. Datang ke sini bisa menyadarkanmu bahwa kaum disabilitas juga berhak memiliki kehidupan yang layak seperti kita dan orang lain, Bela.
Dari daftar di atas, situs wisata mana yang membuatmu penasaran?