Jepang sebagai negara tuan rumah Olimpiade 2020, baru saja mendapatkan kebanggaan. Salah satu atletnya, Momiji Nishiya, berhasil menyabet medali emas dalam cabang olahraga Skateboard Jalanan Putri. Hal yang membuat momen ini istimewa, Momiji adalah gadis 13 tahun. Sehingga menjadikannya atlet Jepang termuda yang pernah mendapat medali emas.
Nishiya berhasil mengalahkan pemain skateboard jalanan asal Brasil, Rayssa Leal (13) dan Funa Nakayama dari Jepang (16). Memulai debutnya di Olimpiade Tokyo, Nishiya adalah perempuan pertama yang memenangkan medali emas Olimpiade dalam olahraga tersebut.
“Saya sangat senang,” kata Nishiya. “Saya tidak berpikir saya akan bisa menang, di tengah jalan, tapi skater lain menyemangati saya sehingga saya merasa bisa melanjutkan," tambahnya lagi melalui wawancara dengan stasiun televisi NHK, mengutip dari japantimes.co.jp.
Yuk, kenalan lebih jauh dengan gadis belia isnpiratif ini!
Nishiya lahir di Osaka, Jepang, 30 Agustus 2007. Ia didukung oleh orangtua yang progresif dan mendukung anak mereka di olahraga skateboard yang didominasi laki-laki. Sebelum meraih emas di Olimpiade, Nishiya pernah meraih medali perak pada kompetisi Street Skateboarding World Championships 2021 di Roma, Italia, serta Summer X Games di Minneapolis, Amerika Serikat.
Meski didapuk sebagai peraih emas termuda, namun Nishiya bukanlah sosok pertama dalam sejarah. Merujuk dari Olympic.com, peraih emas paling muda dalam sejarah Olimpiade modern adalah Marjorie Gestring, yang merupakan atlet loncat indah dari Amerika Serikat yang berhasil meraih emas pada Olimpiade 1936.
Marjorie menyabet medali emas saat usianya masih 13 tahun dan 286 hari. Sedikit lebih muda dibanding Momiji yang kini berumur 13 tahun dan 330 hari, ketika meraih emas di Olimpiade Tokyo 2020.
Nishiya selesai dengan skor 15,26 poin untuk bisa meraih emas. Sementara itu pesaingnya, Rayssa meraih perak dengan 14,64 poin dan Funa meraih perunggu dengan poin 14,49.
Status Nishiya sebagai juara skateboard putri pertama di Olimpiade, diharapkan dapat memberdayakan generasi baru perempuan untuk bermain skateboard, atau untuk mencoba aktivitas apapun yang telah diasosiasikan "untuk anak laki-laki."
Dengan atlet seperti Nishiya, Sky Brown asal Inggris (13 tahun) dan penyelam Quang Hongchan asal Tiongkok yang masih berusia 14 tahun, anak perempuan bisa merasa lebih terinspirasi oleh mereka untuk berada di kompetisi apapun yang menarik minat mereka.
Seperti apa aksi sehari-hari Momiji Nishiya ketika bermain skateboard jalanan? coba cek saja akun Instagramnya, Bela. Inspiratif sekali!