Kemerdekaan Republik Indonesia ke–77 jadi momen mengesankan bagi Naura Ayu, Bela. Lantaran, artis multitalenta satu ini diberi kesempatan bisa tampil pada rangkaian Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih di Istana Negara.
Perhelatan acara ini digelar pada Rabu, 17 Agustus 2022 tepat pukul 15.20 WIB dengan Naura menyanyikan dua lagu spesial. Menjadi semakin spesial, karena penampilan Naura kali ini dilengkapi dengan koreografi tarian tradisional.
"17 Agustus tahun ini, aku diberi kesempatan yang luar biasa untuk tampil di Istana Negara ? besok itu pengalaman pertama aku tampil di hari kemenangan RI <3 nonton penampilanku besok sore saat upacara bendera di YT channel Sekretariat Presiden," tulis pada unggahan foto di Instagram @naura.ayu pada Rabu, (16/08/2022).
Naura tampil epik dengan membawakan lagu berjudul "Bendera" ciptaan Eros Candra/Cokelat. Dilanjutkan, dengan lagu miliknya sendiri bertajuk "Aku Indonesia" ciptaan Mhala dan Tantra Numata. Penampilan Naura kali ini, diiringi aransemen musik dan orkestra dari Lucky Kakang.
Tampilnya Naura dalam acara kenegaraan kali ini, ternyata disambut antusias oleh warganet dan mendapat dukungan dari sederet teman artis. Bahkan terlihat akun Instagram Tissa Biani, Ashira Zamita, hingga Jerome Polin berkomentar pada foto yang diunggah Naura.
Masih dalam momen yang sama, selain Naura ada juga penampilan spesial dari Andmesh Kamaleng, Dira Sugandi, Gita Bahana Nusantara, dan penampilan Marching Band Gita Handayani. Siaran secara daring Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih bisa juga ditonton ulang lewat kanal YouTube Sekretariat Presiden ya, Bela.
Masih ingin bersenangdung dengan lagu yang dinyanyikan Naura Ayu? Nah, berikut liriknya, Bela!
Cokelat - "Bendera"
Biar saja ku tak sehebat matahari
Tapi s'lalu kucoba 'tuk menghangatkanmu
Biar saja ku tak setegar batu karang
Tapi s'lalu kucoba 'tuk melindungimu
Biar saja ku tak seharum bunga mawar
Tapi s'lalu kucoba 'tuk mengharumkanmu
Biar saja ku tak seelok langit sore
Tapi s'lalu kucoba 'tuk mengindahkanmu
Kupertahankan kau demi kehormatan bangsa
Kupertahankan kau demi tumpah darah
S'mua pahlawan-pahlawanku
Merah putih, teruslah kau berkibar
Di ujung tiang tertinggi, di Indonesiaku ini
Merah putih, teruslah kau berkibar
Di ujung tiang tertinggi, di Indonesiaku ini
Merah putih, teruslah kau berkibar
Ku akan s'lalu menjagamu
Biar saja ku tak seharum bunga mawar
Tapi s'lalu kucoba 'tuk mengharumkanmu
Biar saja ku tak seelok langit sore
Tapi s'lalu kucoba 'tuk mengindahkanmu
Kupertahankan kau demi kehormatan bangsa
Kupertahankan kau demi tumpah darah
S'mua pahlawan-pahlawanku
Merah putih, teruslah kau berkibar
Di ujung tiang tertinggi, di Indonesiaku ini
Merah putih, teruslah kau berkibar
Di ujung tiang tertinggi, di Indonesiaku ini
Merah putih teruslah kau berkibar
Ku akan s'lalu menjagamu
Oh-oh, wo-oh, wo-oh
Naura Ayu - "Aku Indonesia"
Tak pedulikan warna kulitnya
Bentuk rupanya, ragam rambutnya
Tak pedulikan tanah asalnya
Tutur bicara, keyakinannya
Tak ada yang sama
Itulah yang membuat kita kaya
Harus selalu ingat
Ow, ow, ow, ow ...
Aku adalah Indonesia
Beraneka ragamnya
Warna-warni irama
Oh indahnya
Aku adalah Indonesia
Rukunlah selamanya
Berdampingan bersama
Kita Indonesia
Tak pedulikan ada di mana
Hati tertanam 'tuk negeri ini
Walau dunia riuh mendera
Damai selalu bumi pertiwi
Berbeda tak sama
Yang penting kita tetap jadi satu
Untuk selama-lamanya
Ow, ow, ow, ow ...
Aku adalah Indonesia
Beraneka ragamnya
Warna-warni irama
Oh indahnya
Aku adalah Indonesia
Rukunlah selamanya
Berdampingan bersama
Kita Indonesia
Berbeda tak sama
Yang penting kita tetap jadi satu
Untuk selama-lamanya
Ow, ow, ow ...
Ow, ow, ow ...
Aku adalah Indonesia
Beraneka ragamnya
Warna-warni irama
Oh indahnya
Aku adalah Indonesia
Rukunlah selamanya
Berdampingan bersama
Kita Indonesia
Kita Indonesia
Rukun selamanya
Kita Indonesia