Saya ingat betul, di bulan November 2019 Raisa melalui label rekamannya, JUNI Records mengundang saya untuk hadir ke acara konferensi pers misterius. Raisa mengajak kami berkumpul di sebuah mall di Jakarta, lalu berkeliling sejenak mengitari kawasan Senayan sebelum akhirnya tiba di pemberhentian akhir, Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Selatan.
Saat di stadion berkapasitas 77 ribu penonton itu, Raisa mengumumkan akan menggelar konser tunggal pada tahun 2020 sekaligus mentasbihkan diri sebagai solois perempuan pertama yang menyelenggarakan konser di sana. Kaget, dan tentu saja, bahagia mendengarnya karena tanpa saya sadari saya cukup sering mendengarkan lagu-lagu Raisa, sehingga ingin juga menonton secara langsung penampilan perempuan kelahiran 6 Juni 1990 itu.
Tapi, boom! Tiba-tiba pandemi melanda seluruh dunia dan semua kegiatan yang melibatkan kerumunan massa--termasuk konser--terpaksa ditiadakan demi alasan kesehatan dan keselamatan. Saya pun sempat berpikir, apakah konser ini akan tetap terlaksana nantinya? Atau mungkin Raisa memilih opsi konser dengan konsep intimate atau online untuk meminimalkan kerumunan massa.
Ternyata, setelah bersabar kurang lebih tiga tahun lamanya sampai pandemi (hampir) selesai, konser dengan ribuan massa, megah, dan terbesar di Stadion Utama GBK akhirnya terlaksana. Pada 25 Februari 2023, tertoreh sejarah bahwa Raisa Andriana secara resmi telah menjadi solois perempuan pertama yang menggelar konser di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta Selatan.
Konser dibuka dengan penampilan spesial Vidi Aldiano
Tepat pukul 18.30 WIB, Vidi Aldiano membuka senja hari itu dengan "Nuansa Bening" yang sudah diaransemen ulang hingga menjadi lebih up beat dan pas banget untuk memanaskan suasana penonton yang rata-rata masih sibuk mencari nomor kursi mereka.
Tanpa jeda dan diiringi dance yang energik, Vidi yang malam itu mengenakan setelan jas putih membawakan "Gadis Genit", "Definisi Bahagia", "Cemburu Menguras Hati", "Dara", "Pupus" medley dengan "Kasih Tak Sampai", "Status Palsu", dan "Aku Cinta Dia" secara berurutan. Kehadiran Vidi lumayan menjadi pemanasan pita suara sebelum saya masuk ke inti acara bersama Raisa selanjutnya.
Saat menyaksikan 'Raisa Live in Concert 2023', saya mendapat kursi di area tribun yang cukup jauh dari stage. Dengan mata telanjang atau dengan kamera ponsel biasa tanpa zoom, Vidi dan dancer-nya terlihat sangat kecil. Tapi, worry no more, Bela! Berbekal Samsung Galaxy S23 Ultra 5G, saya bisa menangkap momen di panggung dengan lebih jelas dan cukup detail.
Kamera Galaxy S23 Ultra 5G sudah dilengkapi dengan Adaptive Pixel 200 MP yang membuat hasil jepretan layaknya kamera profesional. Apalagi, Teknologi Adaptive Pixel 200MP di Galaxy S23 Ultra 5G mampu menciptakan detail gambar yang luar biasa dengan resolusi 16 kali lebih tinggi tanpa membuat ukuran fisik kamera terlalu besar.
Jadi, bikin konten saat konser jadi jauh lebih praktis dan muda. Hasilnya juga jadi super epic! Mau lihat hasil epic selanjutnya? Baca terus sampai akhir, ya, Bela.
Kunto Aji memandu penonton menyanyikan lagu "Indonesia Raya"
Selesai Vidi Aldiano tampil, panggung kemudian diisi oleh Kunto Aji. Penyanyi kelahiran 4 Januari 1987 itu memandu penonton untuk membawakan lagu kebangsaan "Indonesia Raya". Kehadiran Kunto Aji yang hanya sesaat, namun disambut meriah oleh penonton. Sebab, sebelum dan sesudah menyanyikan lagu "Indonesia Raya" Kunto Aji mendapatakan gemuruh tepuk tangan penonton sampai sosoknya menghilang di balik panggung.
Raisa muncul dari tengah-tengah penonton!
Akhirnya yang ditunggu tiba. Sambil menyanyikan "Berdamai", Raisa berjalan dari kursi penonton menuju stage. Merinding. Itu yang saya rasakan pertama kali saat Raisa membawakan lagu dengan iringan denting piano. Belum apa-apa sudah dibawa galau, nih, ingat mantan yang sudah lebih dulu berdamai dengan perpisahan waktu itu. Hiks...
Kondisi pencahayaan konser yang cenderung berada dalam kondisi low light kerap menyulitkan isban ingin mengambil gambar. Namun, hal tersebut bisa diatasi berkat teknologi pixel-binning terkini dari Samsung, yakni Tetra2pixel dan fitur Nightography. Kemampuan kedua fitur andal pada Galaxy S23 Ultra 5G tersebut mampu membuat pengalaman mengambil gambar konser jadi kian epic dengan tampilan foto yang begitu terang dan detail dalam kondisi low light.
Capture Raisa dari jauh dengan kemampuan zoom luar biasa dan kualitas video 8K bikin hasil konten di atas bisa langsung oke dan approved buat diunggah ke media sosial.
Surat dari Zalina bikin Raisa menangis terharu
Momen haru yang tak terlupakan bagi Raisa tertoreh di sini. Di tengah-tengah konser setelah ia membawakan lagu "Bahasa Kalbu" dan akan membawakan lagu "Jangan Cepat Berlalu", Raisa sedikit bercerita tentang anaknya, Zalina.
"Lagu ini untuk bestie aku, Zalina. Sayangnya dia nggak ada di sini, dia sakit," ujar Raisa.
Ia pun kemudian curhat kalau dari Zalina ia belajar banyak hal. Bahkan, Raisa sendiri tidak menyangka jika putrinya sudah tumbuh begitu cepat dan sudah berusia 4 tahun di tahun ini.
Tiba-tiba saja, Raisa mendapat kejutan berupa video suara Zalina yang membacakan surat untuknya. Surat itu berisikan permintaan maaf Zalina karena tidak bisa hadir ke konser sang ibu, betapa bangganya Zalina memiliki Raisa sebagai ibunya, hingga tak sabar menunggu Raisa pulang ke rumah.
"Ma, congratulation to your concert. I love you so much. I can't wait to meet you at home," tangis Raisa pun pecah saat mendengar suara Zalina ini.
Konser bareng tiga sahabat terbaik
Kejutan demi kejutan hadir di konser Raisa malam itu. Selain video suara dari Zalina, kejutan lainnya datang dari para sahabat Raisa yang selama ini sudah mendukung kariernya hingga saat ini.
Selain Vidi Aldiano yang sudah muncul sebagai pembuka konser, Afgan juga hadir di atas panggung untuk berduet dan membawakan "Percayalah" dengan sangat romantis. Lalu, ada pula Isyana Sarasvati yang tampil memainkan piano untuk lagu "Nyawa dan Harapan".
Saat 3/4 konser mau selesai, Vidi, Afgan dan Isyana dipanggil kembali oleh Raisa untuk ke atas panggung. Ia mengucapkan terima kasih kepada para sahabatnya itu karena sudah mendukungnya hingga seperti sekarang. Kehadiran mereka berempat di atas panggung ditutup dengan membawakan lagu "Anganku Anganmu" bersama-sama.
Fan service unik dari Raisa
Bukan hanya menyanyi, Raisa juga memberikan fan service yang super unik untuk salah satu penggemarnya. Saat itu, salah satu penggemarnya diminta untuk naik ke atas panggung dan menelepon mantan terindahnya. Setelah itu, rencananya, Raisa mau menyanyikan secara live lagu "Mantan Terindah" untuk mantan dari penonton tersebut. Sayangnya, karena telepon tidak diangkat, kemudian Raisa berinisiatif membuat video untuk sang mantan itu.
Momen ini disambut begitu riuh dan penonton di stadion pun bisa diajak bekerja sama untuk menyanyikan lagu tersebut. Nggak terlupakan, deh!
Kejutan encore yang cukup panjang
Tanpa terasa dua jam sudah Raisa tampil di atas panggung. Bahkan, ia sudah membawakan 24 lagu dengan begitu apik dan semuanya bisa saya ikuti untuk sing along. Setelah menyanyikan "Kali Kedua", lampu di stage kemudian dimatikan dan tak ada lagi suara musik. Penonton mengira konser sudah selesai dan beberapa orang pun sudah mulai keluar venue dengan tertib.
Namun, tak lama kemudian, Raisa yang sudah berganti pakaian menjadi serba hitam, muncul lagi di atas panggung untuk membawakan dua lagu lainnya, yakni "Usai di Sini" dan "Apalah (Arti Menunggu)". Total durasi encore kurang lebih sekitar 15 menit sampai akhirnya konser selesai dan Raisa berpamitan.
Konser pun ditutup dengan diputarnya video teaser yang saya duga menjadi tanggal rilis single baru Raisa selanjutnya. Sebab, dalam video tersebut hanya menampilkan Raisa dan Nicholas Saputra, serta tulisan "Tujuh tahun setelah kali kedua. Nyaman saja tak cukup. 15.03.2023.".
Apakah ini single baru Raisa dengan video klip bersama Nicholas Saputra dan kisah lanjutan dari lagu "Kali Kedua"? Kita tunggu saja bulan Maret nanti, ya, Bela!
This photo was taken using Samsung Galaxy S23 Ultra 5G
Konser malam itu menjadi konser pertama yang saya tonton di tahun ini dan tak akan terlupakan. Apalagi, dari konser tersebut, saya bisa mendapatkan banyak konten yang bisa dibagikan di media sosial.
Nggak masalah saya duduk di area tribun yang cukup jauh dari stage. Sebab, kemampuan Space Zoom hingga 100x pada Galaxy S23 Ultra 5G buat pengalaman nonton konser terasa lebih dekat dengan idola di mana pun area saya menonton, sekalipun di deretan paling belakang.
Fitur ini sejatinya sudah ada sejak Galaxy S22 Series 5G. Hanya saja, kemampuan pemrosesan gambarnya sekarang jadi lebih tajam dan detail berkat kecanggihan dari chipset Snapdragon® 8 Gen 2 Mobile Platform for Galaxy yang membawa peningkatan GPU 25% dibanding Snapdragon® 8 Gen 2 versi biasa yang ada pada smartphone premium lainnya saat ini.
Siap share konten epic hasil dari Galaxy S23 Ultra 5G, Bela?