Seolah ingin melepas citranya sebagai figur publik kontroversial, kini Awkarin menyibukan diri dengan kegiatan sosialnya. Diketahui ia datang langsung ke Palu untuk membantu korban gempa dan datang langsung ke Kalimantan sebagai bentuk kepeduliannya terhadap kabut asap yang terjadi di sana.
Apa yang dilakukan oleh Awkarin mendapat banyak respon positif dari para followers-nya. Namun, tak sedikit pula yang menganggapnya sebagai sensasi. Seperti cuitan yang diunggah oleh mantan anggota DPR dari fraksi PDI, Budiman Sudjatmiko. Ia mengatakan kalau kebaikan yang dilakukan oleh Awkarin didasari oleh sensasi. Berbeda dengan Tri Mumpuni yang melakukan kebaikan didasari oleh esensi.
Menurut Budiman, apa yang dilakukan Tri Mumpuni jauh lebih menginspirasi dari Awkarin. Padahal melakukan kebaikan tak perlu dibanding-bandingkan bukan?
Sebenarnya siapa Tri Mumpuni yang disebut-sebut dan dibandingkan dengan Awkarin ini?
