Keunggulan dari Apple Vision Pro yang paling tampak adalah desainnya yang transparan. Penguna akan merasakan fitur EyeSight yang tampak dari kacamata transparan yang digunakannya.
Berbeda dengan perangkat virtual reality, wajah pengguna yang menggunakan perangkat canggih ini masih dapat terlihat oleh orang lain. Jadi, mereka masih bisa memandang dan bersosialisasi dengan lingkungan sekitarnya.
Selain itu, Apple Vision Pro juga menggunakan tiga elemen kamera dengan layar micro OLED 4K yang menampilkan sampai 23 juta piksel. Spesifikasi tersebut bisa memungkinkannya menampilkan resolusi gambar yang sangat jernih.
Bagian dalamnya menggunakan kamera illuminator LED. Sementara itu, luarnya menggunakan sensor kamera light detection and ranging. Hal itu memungkinkannya menangkap objek dengan baik meski dengan pencahayaan yang minim.
Para pengguna perangkat iOS juga akan dimudahkan karena perangkat Apple Vision Pro terintegrasi dengan ekosistem aplikasi Apple. Jadi, mereka bisa menggunakan aplikasi bawaan sambil tetap berinteraksi di dunia nyata.
Namun untuk aplikasi panggilan video, teknologi ini tidak disediakan layanan seperti panggilan video biasanya. Pengguna akan diwakili oleh avatar yang diciptakan melalui sensor dan algoritma di dalamnya.
Keunggulan lainnya yang paling tampak dari teknologi mixed reality Apple ini adalah kemampuannya mendukung pekerjaan yang berat. Hal itu memungkinkan pengguna memasang fitur magic keyboard dan trackpad transparan sebagai pendukung aktivitas bekerja.