Bela, sebagian dari kamu tentu sudah akrab dengan istilah generasi millennial atau generasi milenium. Orang yang tergolong generasi ini adalah mereka yang berusia 18-35 tahun. Sedangkan generasi Z (Gen Z) yaitu mereka yang berusia 13-17 tahun. Buat kamu memiliki bisnis online shop atau startup dan ingin menarik perhatian generasi Z, Popbela akan berbagi beberapa tips dari Patel dan Blakley, 2 wirausahawan berusia 17 tahun yang sukses membangun YouthLogix.
Gen Z merupakan generasi yang paling jeli dalam melihat apakah produk tersebut mengemukakan data secara jujur atau rekayasa. Kalau kamu ingin produk yang kamu tawarkan langsung menjadi produk favoritnya, berikan keuntungan yang memudahkan hidup mereka.
Jangan berpikir bahwa akronim seperti LOL dan OMG akan menarik perhatian mereka. Meski masih sangat muda, biasanya mereka berpikir layaknya orang dewasa. Mereka benar-benar nggak suka diperlakukan seperti anak kecil.
Coba nilai produk yang kamu punya dari kacamata Gen Z, kira-kira apa yang membuatmu tertarik untuk membeli produk tersebut. Kamu juga bisa mencoba untuk menghubungkan antara Gen Z satu dengan yang lain untuk membangun trust pada brand kamu.
Untuk meningkatkan engagement, kamu bisa membuat video interaktif atau kuis di mana para calon konsumen bisa ikut berpartisipasi. Mereka ingin dianggap penting sebagai individu sehingga mereka ingin perannya dapat memberikan dampak yang signifikan untuk produk maupun brand kamu.
Berbeda dengan generasi millennial, Gen Z cenderung lebih berhati-hati dalam mengeluarkan uang. Mereka akan mengamati apakah produk yang kamu jual disukai dan diminati oleh orang lain. Dengan melihat review, mereka akan semakin percaya dan ingin membeli produk kamu.
Gen Z mengandalkan media sosial untuk semua aktivitasnya, baik mencari teman, membaca berita hingga belajar. Kalau produk kamu sudah memiliki beberapa akun media sosial, sekarang saatnya untuk meningkatkan engagement.
Coca-Cola berhasil menyentuh pasar Gen Z dengan mengangkat tema anti bullying. Nah, kamu juga bisa memanfaatkan isu dan gerakan sosial yang berkaitan dengan Gen Z sebagai cara untuk meningkatkan brand awareness. Tapi, jangan pernah memanfaatkan tragedi memilukan demi menjual produk kamu ya, Bela.
Menurut kamu, cara nomor berapa yang paling efektif nih, Bela?
BACA JUGA: Berguna Banget, Ini Dia 10 Ide Mengiklankan Bisnis Baru Tanpa Biaya Sama Sekali