Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Cara Kerja di Australia: Persyaratan dan Gaji yang Ditawarkan

Memperluas jaringan karier

Audia Natasha Putri

Bekerja di luar negeri menjadi impian banyak orang. Salah satu alasannya, adanya kesempatan emas untuk memperluas jejaring sosial dan bisnis secara internasional.

Banyak negara yang menawarkan peluang karier menjanjikan dengan gaji yang menggiurkan, termasuk Australia. Negara yang lokasinya dekat dengan Indonesia ini menjadi favorit untuk melebarkan jenjang karier atau pendidikan.

Berbagai opsi tersedia untuk menemukan peluang kerja di Australia. Memang proses untuk melamarnya cukup menantang. Namun, cara ini menjadi potensi besar untuk kamu bisa bekerja di sana. Inilah cara kerja di Australia, mengutip dari berbagai sumber.

1. Melalui situs pencarian kerja

Freepik

Cara bekerja di Australia yang pertama adalah untuk melamarnya melalui situs pencarian kerja. Majunya teknologi telah mempermudah masyarakat dunia untuk mencari pekerjaan impian secara lokal maupun global.

Beberapa situs seperti goabroad.com, linkedin.com, indeed.com, globalworkandtravel.com, dan globalexperiences.com bisa membantumu menemukan berbagai pekerjaan di Australia berdasarkan lokasi, bidang, dan kontrak kerja.

2. Media sosial dan forum online

pexels.com/fauxels

Selain situs pencarian kerja, kamu bisa mengandalkan media sosial dan forum online untuk mencari kerja di Australia. Apalagi mayoritas perusahaan dan organisasi mengembangkan strategi pemasaran dan menyebarkan informasi penting secara daring melalui media sosial dan forum online lainnya.

Tentunya hal ini menjadi kemudahan dalam memperoleh informasi lowongan kerja di Australia melalui berbagai platform, seperti LinkedIn, Facebook, WhatsApp, dan Twitter.

3. Jaringan profesional

Freepik.com/lookstudio

Networking atau relasi juga menjadi salah satu cara kerja di Australia yang bisa kamu coba. Melalui jejaring relasi secara profesional, kamu bisa mendapat rekomendasi dari kenalanmu untuk bisa bekerja di Australia.

Informasi ekslusif ini dapat diperoleh langsung dari para pakar di bidangnya, seperti alumni, dosen, dan para profesional yang berkarier di Australia. Oleh karena itu, penting sekali untuk meningkatkan kemampuan dalam membangun jaringan kerja di lingkungan sosial terlebih dahulu.

4. Mendaftar ke lembaga rekrutmen

Freepik.com/freepik

Cara kerja di Australia yang terakhir adalah mendaftar ke lembaga rekrutmen. Lembaga rekrutmen bisa membantumu menemukan pekerjaan berdasarkan keahlian dan pengalamanmu.

Beberapa lembaga rekrutmen punya spesialisasi masing-masing yang memudahkanmu untuk mendapat pekerjaan yang cocok. Contohnya, lembaga The Kingsman yang berfokus pada pekerjaan di bidang seperti pelayanan tamu dan konstruksi.

Syarat kerja di Australia dan jenis Visa yang dipakai

Blinkvisa.com

Setelah tahu bagaimana cara bekerja di Australia, kamu juga perlu mencermati persyarataan untuk bisa bekerja di sana, di antaranya:

  1. ‌Memiliki visa kerja yang tepat (ada banyak jenis visa kerja di Australia).
  2. Memenuhi syarat poin atau memiliki sponsor.
  3. Memiliki kemampuan bahasa Inggris yang baik dan aktif, yang dibuktikan dengan sistem IELTS.
  4. Punya pengalaman bekerja yang cukup.

Sementara untuk jenis visa yang dipakai untuk bisa bekerja di Australia, kamu bisa menyimaknya di bawah ini:

  1. ‌Visa Temporary Skill Shortage: diperuntukkan bagi orang yang disponsori pemberi kerja di Australia untuk mengisi posisi yang tidak dapat diisi oleh tenaga kerja lokal.
  2. Visa Graduate Temporary: diperuntukkan bagi lulusan perguruan tinggi di Australia yang ingin bekerja di Australia untuk sementara waktu setelah menyelesaikan studi mereka.
  3. Visa Skilled Regional: diperuntukkan bagi pekerja asing yang bekerja di Australia selama kurang lebih dua tahun dan ingin menjadi penduduk tetap di Australia.
  4. Visa Business Talent: diperuntukkan bagi pengusaha atau investor yang ingin memulai atau mengembangkan bisnis Australia.
  5. Visa Temporary Work for International Relation: diperuntukkan bagi pekerja asing yang ingin bekerja di Australia selama sementara waktu dalam konteks hubungan internasional.
  6. Visa Working Holiday (WHV): diperuntukkan bagi orang asing yang ingin liburan sembari bekerja di Australia. Visa ini dirancang khusus untuk penduduk berusia 18 sampai 30 tahun.

Gaji kerja di Australia

Pexels.com/Karolina Grabowska

Sebenarnya, besaran gaji di Australia tergantung dari pengalaman, industri dan jabatan yang dilamar. Kalau mengutip dari Fairwork Ombudsman, upah minimum di Australia tahun 2023 adalah AU$23,23 per jam atau AU$882,80 per minggu. Jika dikonversikan, maka pendapatannya mencapai sekitar Rp239.571 per jam atau sekitar Rp9.101.818 per minggu (kurs Rp10.310).

Itu tadi informasi mengenai cara kerja di Australia. Semoga informasi ini berguna untuk kamu yang berencana berkarier di luar negeri, ya!

IDN Channels

Latest from Inspiration