Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Mau Resign Demi Jadi Full Time Traveler? Begini Caranya!

Tunggu apa lagi?

Andina Rahayu

Harus diakui bahwa tren traveling makin kemari juga makin menjamur, khususnya di kalangan kaum urban. Ungkapan keluarlah dari pekerjaanmu dan lihatlah dunia luar pun makin sering kita dengarkan. Tentu saja itu bukan saran yang buruk, namun akan menjadi buruk kalau kamu tidak mempersiapkan diri dulu sebelumnya. Lakukan lima hal ini ketika keputusan resign memang akan kamu lakukan ya Bela.

Hal pertama yang harus dilakukan, kuatkan niatmu dulu

 
Tentu saja ini hal mutlak yang harus pertama kamu siapkan. Tanpa adanya niat, impianmu untuk menjadi full time traveler tak akan pernah terwujud. Semakin besar niatmu, dijamin kamu akan semakin berani dan merasa ikhlas untuk meninggalkan pekerjaanmu. Jangan pernah memutuskan hal ini dengan terburu-buru, kamu butuh waktu cukup panjang untuk benar-benar memantapkan hatimu.

Semuanya butuh uang. Cukupkan tabunganmu dulu sebelum kamu keluar

Tak bisa kamu pungkiri, kalau segala hal di dunia ini nyatanya masih butuh uang. Bahkan, uanglah yang akan membawamu menjejakkan kaki di pegunungan bersalju di Swiss sana, menyusuri jalanan yang dipenuhi jajaran bangunan klasik Eropa, atau menikmati betapa indah dan memukaunya Kepulauan Maladewa. Lalu, ketika kamu sudah terlanjur meninggalkan pekerjaanmu tanpa memiliki tabungan, apa kamu masih sanggup memenuhi ambisimu untuk jalan-jalan?

Meski seorang full time traveler, bukankah kamu juga butuh rumah untuk kembali?

Ingat, kamu hidup bukan hanya untuk dirimu sendiri. Kamu masih punya keluarga untuk kamu kunjungi sesekali. Belum lagi kalau kamu menikah kelak, kamu juga akan punya anak-anak yang butuh rumah untuk tinggal dan menetap setidaknya selama mereka sekolah. Ketika kamu lelah menjelajah banyak negara, pastikan kamu punya rumah untuk menghabiskan masa tua. Kamu boleh pergi traveling ke manapun yang kamu mau, tapi pulanglah ke rumah suatu hari nanti. Daripada nanti-nanti semakin mahal, mending kamu siapkan dulu sekarang.

Karena kamu tidak hidup sendirian, maka komunikasikan dengan orang terdekatmu

Kamu memang punya passion dan mimpi, tapi bagaimanapun kamu harus tetap meminta pendapat dari orang terdekat agar mereka merasa dihargai. Bagaimanapun tanggapan dan saran dari mereka, tetap kembalikan pada tujuan awalmu. Niatmu meninggalkan pekerjaan bukan hanya untuk bermalas-malasan kan?  Tapi kalau orang-orang terdekatmu malah mendukungmu dengan sepenuh hati, berbahagialah, jaga dirimu, dan jangan pernah kecewakan mereka.

Terakhir, sembari menjadi full time traveler, bekerja freelance bisa kamu pertimbangkan

Meski kamu punya tabungan, bukankah lama kelamaan akan habis juga? Maka dari itu, kamu juga harus mempersiapkan diri untuk bekerja lagi. Saat ini, dengan menjamurnya startup di Indonesia dan dunia, kamu bisa lebih mudah mendapatkan pekerjaan freelance, entah itu sebagai penulis, desainer ataupun programmer. Menjadi freelance artinya kamu bisa bekerja dimanapun dan kapanpun yang kamu mau, yang perlu kamu lakukan hanyalah membagi waktu.

Sudah siap mengangkat ransel dan meninggalkan kubikelmu Bela?

BACA JUGA : 5 Perusahaan Ini Kasih Dana Khusus Liburan ke Setiap Karyawannya

IDN Channels

Latest from Inspiration