Tak dapat dipungkiri, pandemi virus corona memberi dampak yang cukup besar bagi seluruh warga di dunia, baik dari sektor perekonomian maupun kesehatan mental. Hampir 2 bulan lamanya, masyarakat Indonesia terpaksa melakukan aktivitas lebih banyak dari rumah untuk mencegah penyebaran virus dan berharap angka kasus baru mengalami penurunan.
Sayangnya, penyebaran virus corona tampaknya masih berlanjut. Kenyataan ini semakin diperkuat dengan pernyataan WHO yang mengungkapkan bahwa meskipun kasus COVID-19 mengalami penurunan, tapi virus ini sulit hilang dari kehidupan manusia. Melihat hal tersebut, WHO (World Health Organization) mulai menyerukan transisi pedoman hidup dari Normal ke New Normal. Apa bedanya?
Sebelumnya, pedoman hidup Normal merujuk pada kehidupan yang dilakukan tanpa ada batasan yang berlaku. Kini, pedoman hidup tersebut mengalami pergeseran dengan beberapa ketentuan atau dikenal dengan istilah New Normal. Pedoman hidup yang merujuk pada kembalinya aktivitas normal masyarakat dengan menerapkan dan mematuhi protokol kesehatan, agar bisa kembali produktif dan roda perekonomian pulih walau berdampingan hidup bersama virus Corona.
Tentu bukan hal yang mudah untuk menghadapi dan menerima kondisi yang sungguh berbeda dari sebelumnya. Perlu kesiapan fisik sampai mental untuk dapat menjalani New Normal di bulan-bulan berikutnya. Nah, buat kamu yang bingung dengan kondisi kehidupan yang baru ini dan bagaimana cara menjalani New Normal. Simak tipsnya di bawah ini.
