Lagu yang telah dinanti penggemar BTS, akhirnya resmi dirilis oleh Big Hit Entertainment pada 21 Agustus 2020. Single tersebut berjudul "Dynamite" yang merupakan lagu full bahasa Inggris pertama BTS. Tak sampai satu jam sejak rilis, musik video tersebut telah memecahkan rekor YouTube.
Uniknya, single ini dikemas dengan bentuk yang terkesan vintage. Kali ini, "Dynamite" dijual bak langkah para musisi indie yang memilih piringan hitam karena kualitas suara yang berbeda ketika dimainkan. Yup, BTS merilisnya dalam bentuk kaset dan piringan hitam secara terbatas. Tidak hanya menarik dari sisi lagu atau kemasannya saja, tetapi lagu bergenre disko pop yang energik ini turut menghadirkan teori tersembunyi, lho.
Sebenarnya, teori apa yang bakal terungkap dalam video musik "Dynamite"? Kabarnya, musisi besar dunia barat banyak muncul di video ini? Hmm, makin penasaran. Dirangkum dari berbagai sumber, inilah teori lengkapnya, Bela.
1. Interior kamar Jungkook
Di dalam klip, terdapat adegan Jungkook sedang berada di kamarnya. Dalam kamar tersebut, banyak poster musisi legendaris yang menempel di dinding, mulai dari David Bowie, ACDC, Queen, hingga The Beatles.
Interior inilah yang menjadi sumbu teori dari "Dynamite". Dapat dikatakan, interior tersebut mirip dengan kamar Jack Malik, karakter utama dalam film Yesterday (2019). Film itu mengisahkan sosok Jack Malik, seorang penggemar The Beatles yang baru terbangun dari kecelakaan, namun saat terbangun, dunia tak lagi mengenal band kuartet legendaris tersebut.
Jack berusaha mengabadikan sosok idolanya tersebut dengan terus bernyanyi, hingga dikira lagu-lagu tersebut adalah ciptaan Jack. Padahal ia ingin dunia mengenal karya The Beatles yang legendaris. Hal ini selaras dengan perjuangan Jungkook yang berusaha menggapai mimpinya sebagai musisi. Tak peduli, publik akan menyukai sepenuhnya atau tidak, tetapi Jungkook hanya ingin menghibur dengan musiknya dan terkenang sebagai musisi berbakat.
2. Memiliki persamaan dengan MV terdahulu
Selanjutnya, di menit 0:58 tampak J-hope tengah menari sendirian di dalam toko burger. Lokasi yang digunakan J-hope saat menari ini mirip dengan adegan mereka di masa lalu dalam lagu "Butterfly" di album bertajuk 'Hwa Yang Yeon Hwa' atau lebih dikenal 'The Most Beautiful Momen in Life' .
Di lagu sebelumnya, terdapat adegan ketika mereka berkumpul bersama dan bergembira seraya makan di restoran cepat saji. Tak jauh berbeda dengan adegan di video musik terbaru mereka, bukan? Kalau tarik ke belakang, BTS seperti ingin merefleksikan diri tentang siapa mereka sebelum dan sesudah menjadi musisi multitalenta.
3. Kilas balik lokasi lahirnya musisi besar
Kemudian, pada menit ke 1:21 diperlihatkan toko donat era tahun 1990-an. Beberapa lokasi yang digunakan BTS seperti lapangan basket, didesain serupa dengan sebagian tempat di California, seolah BTS ingin mengajak penggemar untuk melakukan kilas balik saatmusisi besar Hollywood memulai kariernya.
Selain itu, tema retro yang diangkat dari lagu ini adalah bentuk metaformosis BTS dari masa sulit hingga ke puncak kejayaan masa kini. BTS seperti terlempar ke masa lalu untuk mengenang masa mereka mengalami banyak kesulitan sebelum menjadi mega bintang. Mengingat kembali, saat mereka pernah membagikan tiket secara gratis di jalanan Los Angeles demi mengadakan mini konsernya.
Kala itu, ketujuh pria tampan ini harus menahan malu, karena tidak memakai masker sama sekali. Mereka juga mendatangi orang-orang di jalan satu persatu, lho. Wah, perjuangan mereka mencapai sinar kesuksesan sungguh luar biasa, ya.
4. Transformasi untuk menjadi King of Kpop
Kalau diperhatikan dari awal klip, BTS menyuguhkan tarian yang ikonik dari para musisi-musisi legendaris, seperti Michael Jackson, Elvis Presley, hingga Freddie Mercury. Satu persatu anggota juga tampak berpose dengan tarian khas para musisi besar di zamannya tersebut. Tarian yang menjadi trendsetter dan alasan banyak musisi muda untuk bermimpi, tak terkecuali BTS.
Grup yang digawangi oleh RM Cs ini ingin menghormati dan menghargai gerakan tarian yang menjadi inspirasi sehari-hari mereka dalam berkarya, sekaligus membuktikan bahwa kini BTS tengah bertransformasi menjadi King of Kpop, berjuang di jalan sama seperti musisi besar tersebut.
5. Munculnya sebuah pesawat
Jika diperhatikan secara detail, pada menit 1:57 muncul sebuah pesawat terbang di atas gedung saat BTS tengah menari "Dynamite". Pesawat tersebut menjadi teori tersendiri, lantaran sebelumnya BTS memiliki judul lagu, yakni "Airplabe pt.1", "Airplane pt.2", dan "Idol" yang berkisah tentang RM Cs yang berkeliling dunia untuk menggelar konser.
Pesawat ini menandakan bahwa BTS telah kembali. Meski harus pergi jauh menggapai mimpi, RM Cs tidak pernah lupa dari mana mereka berasal. Mereka akan selalu pulang ke tempat yang sama sejauh apa pun kaki BTS melangkah.
6. Menjelajah ke negeri fantasi
Terakhir, BTS ingin membawa penggemar ke negeri penuh fantasi, tempat mereka tetap bisa bergembira dan bersenang-senang walau mengalami kesulitan. Ketujuah anggota ini menari berlatar padang rumput dan warna pastel yang menyegarkan.
Sekilas, tempat tersebut mirip dengan Emerald City pada dongeng "The Wizard of Oz", tempat yang memberikan kebahagiaan di dalamnya. Serupa dengan pernyataan Suga dalam konferensi pers perilisan lagu "Dynamite", ia mengungkapkan kalau lagu ini dipersembahkan untuk orang-orang yang mengalami kesulitan di masa pandemi
BTS berharap hadirnya lagi ini bisa memberi semangat dan pemikiran positif kepada orang lain agar tidak merasa sedih sepanjang hari. Selain itu, lagu ini juga jadi teman dan memberi ketenangan saat rasa rindu ARMY memuncak karena tidak bisa berjumpa langsung di kala pandemi COVID-19. Wow, manis sekali pesan yang ingin mereka sampaikan, ya, Bela.
Nah, apakah kamu sudah menonton video musik BTS yang ceria ini? Kalau belum, kamu bisa langsung menontonnya di bawah ini, Bela. Sayang buat dilewatkan, lho.