BeautyFest Asia atau BFA Jakarta 2024 hari ketiga tak kalah seru dari hari sebelumnya. Pembicara yang dihadirkan pun beragam dan inspiratif. Teater musikal Joshua Oh Joshua dari CBHS (Cerita Beda Hak Sama) besutan Affav Siregar ini turut menggaet Achmad Fadlan yang berperan sebagai Bapak Jeffrey.
Sosok yang menyukai dunia teater sejak SMA ini mengungkapkan tantangan saat bermain di teater musikal Joshua Oh Joshua. Meski begitu, ia mengaku ada kepuasaan yang tidak ternilai, salah satu meningkatkan rasa percaya diri. Lho, kok bisa?
Seperti apa Achmad Fadlan mengatasi tantangan di panggung teater? Buat kamu, Popbela spill di bawah ini, ya.
Mengolah hobi menjadi lebih bernilai
Sebelum masuk ke sesi tips mengatasi tantangan, Achmad Fadlan bercerita awal mulanya masuk ke dunia teater.
"Sebenarnya kalau ngomongin alasan masuk teater, pertama tuh aku dari kecil memang senang bernyanyi. Dari situ, udah mula banyak ikut kegiatan untuk mengasah skill. Terus, kenapa akhirnya beneran terjun ke musikal, karena dari SMA di tahun 2013 itu juga udah berkecimpung di dunia musikal dari salah satu ekskul di sekolah," tutur Achmad Fadlan.
Dari kegiatan itu, Ia merasa banyak hal positif yang dapat dikembangkan, salah satunya meningkatkan rasa percaya diri. Itu menjadi alasan utama Achmad Fadlan masih terus berkontribusi di dunia musikal Tanah Air. Keren, kan!
Mencari referensi dan membangun chemistry
Achmad Fadlan melakoni peran seorang bapak, tepatnya Bapak Jeffrey di musikal Joshua Oh Joshua. Karakter itu belum selaras dengan kehidupan personalnya saat ini.
"Kalau tantangannya yang bisa aku bagikan itu ada dua. Peranku itu sebagai Bapak Jeffrey, yang saat ini aku belum menjadi seorang bapak. Caraku mengatasi gap itu adalah mencari banyak referensi. Lalu, kedua bagaimana membangun koneksi dengan lawan main," ungkap sang aktor musikal.
Saat di atas panggung, harapannya tidak terlihat seperti berakting. Namun, penonton bisa melihat karakter yang dimainkan menyatu dengan sang aktor.
Memisahkan waktu pribadi dengan kegiatan teater
Sosok Achmad Fadlan cukup menarik dikupas, sebab ia tak sepenuhnya bermain musikal. Ia memiliki pekerjaan utama lain di kehidupan personal sebagai Digital Strategist di salah satu perusahaan asing.
Sebagai pekerja seni dan pekerja kantoran, apa bisa membagi waktu untuk dua peran itu? Kadang, kita yang hanya pekerja kantoran saja cukup sulit mengaturnya, bukan? Tapi, tidak dengan Fadlan, selama ini ia mampu memisahkan waktu pribadi dengan kegiatan teater.
Itulah sekilas sosok Achmad Fadlan yang memiliki ketertarikan dan mengatasi tantangan bermain musikal Joshua Oh Joshua. Apa kamu tertarik untuk masuk dunia teater, Bela?