[EKSKLUSIF] Babak Baru Dalam Karier Bermusik RINNI lewat "Crescent"

Industri tarik suara Tanah Air telah mencatat sejumlah musisi yang memutuskan untuk mengganti nama panggung mereka. Mulai dari Mulan Kwok yang berganti menjadi Mulan Jameela, Agnes Monica kini dikenal sebagai Agnez Mo, hingga Vidi Aldiano yang menyingkat nama panggungnya menjadi VIDI. 

Tahun lalu, penyanyi asal Medan, Rinni Wulandari turut membuka lembaran baru dalam karier bermusiknya dengan—kembali—mengganti nama panggungnya menjadi RINNI (all capslock). Awalnya, RINNI dikenal sebagai Rini Idol usai keluar menjadi juara dalam ajang Indonesian Idol tahun 2007. 

Setelah beberapa tahun, ia kemudian mengganti nama panggungnya menjadi Rinni. Dalam era Rinni (hanya awalnya saja yang menggunakan huruf besar) salah dua lagu populer yang dinyanyikan penyanyi kelahiran tahun 1990 ini adalah “Mimpi Besarku” yang dirilis pada tahun 2012, serta “Bebas” yang masuk dalam album R&B dan soul miliknya bertajuk Independent part 1. 

Kemudian, Rinni kembali mengubah nama panggungnya, kali ini masyarakat mengenalnya sebagai Rinni Wulandari. Sampai tahun 2023, masih dengan nama Rinni Wulandari, ia terus aktif merilis karya baru untuk para pendengar setianya. Mulai dari “Cintai Aku” yang terekam dalam album I Am Independent, “Bertahan” yang memiliki aransemen dengan dominasi denting piano, hingga “switch” yang lahir pada 2 Juni 2023 lalu. 

Tepatnya pada 27 Oktober 2023 kemarin, Rinni Wulandari resmi mengubah nama panggungnya menjadi RINNI sekaligus merilis EP terbaru miliknya bertajuk Crescent. Kira-kira, alasan apa yang mendorong RINNI untuk kembali mengubah nama panggungnya, ya? Saat berdatang ke kantor POPBELA, RINNI pun menjelaskannya dengan gamblang.

"Sebagai perjalanan yang baru karena aku baru masuk ke label dan manajemen yang baru juga. Aku pengen rebranding image lagi dan membuat nama RINNI itu lebih simple, lebih bold, dan ketika ngeganti dari Rinni Wulandari orang juga manggilnya cuma Rinni, gitu. Jadi, yaudah, kenapa kita nggak make it simple aja, ya, RINNI. Dan dengan logo yang baru yang lebih bold juga.” 

Lanjutnya, "Dari lagu genrenya tetep R&B tapi kalau untuk dalam segi bermusik, eksplorasi dalam bermusik, itu menurut aku tetep envelope sih dari yang dulu sama yang sekarang. Masih terus bakal berubah-ubah. Tapi di sini, yang lebih ditekankan dalam perubahan itu dari segi logo dan namanya aja. Tapi, dari bermusiknya, gaya panggungnya, looknya itu masih sama, sih.”

EP terbaru milik RINNI, Crescent, berisi empat lagu yang masing-masing memiliki tema besar berupa women empowerment. FYI, sebelum resmi menggunakan nama Crescent, RINNI dan tim telah menyiapkan beberapa nama lain yang dirasanya cocok. 

Namun, setelah menimabang-nimbang, akhirnya terpilihlah Crescent (trans: bulan sabit) sebagai nama EP terbarunya. Dan jika diperhatikan, pada salah satu hasil photoshoot untuk EP ini, terdapat foto yang menunjukkan saat RINNI sedang berdiri di atas bulan sabit. 

"Kenapa namanya Crescent? Di sini aku menggambarkan EP ini sebagai step pertama dalam perjalanan ku untuk mencapai suatu keseimbangan dalam diri aku sebagai wanita. Diibaratkan diri aku berdiri di atas crescent (bulan sabit). Nah, ini gimana caranya aku tetep seimbang antara aku seorang RINNI, seorang istri, seorang ibu, aku juga seorang musisi. EP ini adalah step pertama aku dalam menemukan keseimbangan sebagai wanita, istri dan ibu. EP ini juga melambangkan bahwa aku juga merayakan keberhasilan dari pencapaian yang udah aku alamin juga," jelasnya.

EP Crescent dibuka dengan single “Lone Wolf” yang berkisah tentang seorang perempuan yang tak gentar saat mencoba mengejar crushnya yang misterius. Lagu “Lone Wolf” sendiri memiliki lirik full berbahasa Inggris yang ditulis oleh Neonomora, Kidquest24, dan Hazydael.

Terinspirasi dari kepribadian Scorpio yang senang menyendiri dan penuh teka- teki, “Lone Wolf” diiringi musik khas R&B tahun 2000-an yang kemudian dikolaborasikan dengan rap dari grup hip hop ENVY*.

Selanjutnya, lagu kedua dalam EP Crescent diisi oleh focus track bertajuk “Triumphant” yang terinspirasi dari karakter zodiak Leo.

“Lagu ini tentang seseorang yang merayakan keberhasilan atas pencapaian yang sudah dia dapatkan. Terus juga dia sangat confident orangnya, kayak mereka, tuh, bisa menjadi leader untuk perkumpulan.”

Nuansa garang yang dimiliki “Triumphant” adalah hasil eksperimen RINNI bersama Jevin Julian selaku produser EP. Hasilnya, lagu ini terlahir sebagai karyanya yang berada di luar zona nyaman namun masih tetap dengan identitas bermusiknya.

“Triumphant” seakan menjadi lagu kemenangan RINNI atas segala hal yang telah ia lewati dalam hidup, serta pernyataannya bahwa dirinya bangga dengan apa yang ia sudah capai sejauh ini.

Dan, ketika dirinya ditanya lagu apa yang memiliki kesan secara personal dalam EP Crescent, RINNI memilih “Triumphant” sebagai jawaban.  

“Lagu ini juga lagu yang aku buat berdasarkan pengalaman aku ketika aku berjuang dan aku bisa menjadi cewek yang berjuang ini. Karena memang didikan orang tua aku yang bikin aku harus bisa mandiri, terutama sama papa, aku deket banget sama papa. Ketika aku udah ngerasa aku sudah mencapai suatu keberhasilan yang menjadi standarisasi aku, papaku udah nggak ada. Dan lagu ini menceritakan tentang itu. Ketika aku udah celebrating succes aku, papah malah udah nggak ada.”

Lanjutnya, “Di ‘Triumphant’ itu menjelaskan bahwa sebuah proses nggak bakal mengkhianati hasil, kok. Ketika lo mau sukses memang lo harus berdamai dengan prosesnya. Lo harus menjalani semua proses ini untuk mencapai kesuksesan."  

Setelah “Lone Wolf” dan “Triumphant”, selanjutnya pendengar akan dibawa untuk mendengarkan “switch”. Lagu yang ditulis RINNI saat ia sedang mengandung ini bercerita tentang seorang perempuan yang rindu dengan masa mudanya. Perempuan muda yang bebas berpesta tanpa perlu memikirkan tanggung jawab. 

Karakter perempuan dalam “switch” terinspirasi dari perempuan berzodiak aries yang dikenal berani mengambil resiko dan memiliki semangat tinggi. Lagu ini juga menjadi single perdana RINNI yang ia rilis setelah merilis album Skins. Diketahui, saat merilis “switch” RINNI masih menggunakan nama Rinni Wulandari sebagai nama panggungnya.

Last, EP Crescent ditutup dengan lagu “10/10”. Secara lirik lagu ini terinspirasi dari karakter zodiak taurus yang terkenal dengan insting yang kuat, mandiri, percaya diri, setia, juga keras kepala. Salah satu elemen penting dalam lagu ini sendiri mengisahkan seseorang yang memiliki pendirian yang kuat. 

“Lagu ini menceritakan tentang orang yang tau banget yang dia mau apa. Dia menganggap valuenya dia itu 10/10. Jadi, ketika ada cowok atau ada orang lain yang mendekati dia tapi dia ngerasa kayak ‘value gue kok direndahkan, ya, sama ini orang, kok dia nggak nganggep gue sama sekali’.”

Lanjutnya, ”Nah, 10/10 itu girl power banget sebenernya. Tentang cewek yang tau maunya apa. Cewek yang paham betul self worth dia seperti apa. Cewek yang nggak bisa disetir sama siapapun karena dia udah terlalu kuat kemauannya. Dan dia pede banget orangnya, makanya dibilang 10/10.”

Dalam penyusunan lagu pada EP miliknya ini, RINNI dan tim pun berusaha menempatkan diri sebagai pendengar. "Aku harus bayangin ketika orang dengerin EP ini tuh lagu apa yang akan ngegebrak duluan. Akhirnya kita listening, dengerin satu-satu, disusun, dihayatin. Jadi memang harus dengerin banget satu-satu, rasain urutannya mana yang paling enak," ungkapnya. 

Jika diperhatikan, setiap lagu dalam EP Crescent milik RINNI ini sedikit banyak terinspirasi dari salah satu karakter zodiak. POPBELA yang penasaran pun bertanya apakah RINNI senang menganalisis karakter seseorang berdasarkan zodiaknya—sampai-sampai dibuatkan lagu—jawaban RINNI pun cukup mengejutkan. 

“Sebenernya itu tuh cuma terlintas sekian aja, sih. Aku sama sekali nggak into sama zodiak. Cuma kalau ditanya kenapa ini ada zodiaknya itu karena mungkin waktu penulisan ada pembahasan tentang zodiak. Memang tadinya aku memang ingin buat album berdasarkan karakter zodiak, tapi ternyata, 'nggak, deh, ini bukan aku' karena aku juga nggak bisa menjelaskan,” ungkapnya lugas. 

Tujuh belas tahun berkecimpung di dunia seni hiburan Tanah Air, RINNI ingin terus membuat karya yang jujur. Menurutnya, musik adalah soal selera masing-masing individu, apa yang orang kebanyakan suka belum tentu disukainya juga.

“Yang aku pikirin ketika aku lagi bikin lagu itu bukan orang suka atau enggak, tapi tema apa yang kali ini mau aku angkat, bagaimana aku mau mendeliver massagenya biar nyampe ke orang-orang. Ketika orang udah dengerin sebuah lagu dan tema serta pesannya itu nyampe, itu akan nyangkut sendiri di orang-orang,” ungkapnya.

So… . Sudah dengar EP Crescent milik RINNI, Bela? Lagu mana yang jadi favorit kamu, nih?