Menjaga kebersihan dan kesehatan pada kucing peliharaan di rumah, adalah hal wajib yang perlu kamu perhatikan, Bela. Meski hanya di rumah, risiko kucing terkena penyakit dan jamur masih ada. Jamuran pada kucing akan menyebabkan bulu rontok dan kulit bersisik.
Jamur pada kucing juga dikenal dengan ringworm atau dermatophytosis. Hal ini biasanya, disebabkan oleh jamur Microsporum Canis danTrichophyton Mentagrophytes, yang sering kali menyerang anak kucing di bawah satu tahun pada bagian kepala, telinga, punggung dan kaki depan.
Faktor lainnya, disebabkan karena penularan jamur oleh kucing lainnya. Karena sifatnya yang menular, saat mendapati kucing kamu terkena jamur, segera lakukan tindakan pencegahan dan pengobatan.
Kali ini, Popbela akan membagikan cara menghilangkan jamur pada kucing. Agar kucing kamu tidak lagi merasakan gatal, yuk, disimak!
1. Mengobatinya dengan salep dan sampo antijamur
Jika muncul tanda-tanda kucing kamu terkena jamur, kamu bisa mengoleskan salep topikal ke area yang terdapat jamur. Penggunaan salep akan membantu menghilangkan kerak dan kulit yang bersisik.
Jika jamur terlanjur menyebar ke seluruh area tubuh kucing, gunakan sampo antijamur agar mendapat hasil yang maksimal. Gunakan sampo yang mengandung mikonazol dan klorheksidin setiap dua kali dalam seminggu sampai kucing kembali sehat.
Saat memandikan dan mengoleskan salep, kamu perlu menggunakan sarung tangan untuk mengurangi risiko penularan jamur.
2. Konsultasikan dengan dokter
Saat panik, kamu mungkin akan kebingungan memikirkan cara menghilangkan jamur pada kucing. Kamu bisa membawa kucing ke dokter hewan dan mengkonsultasikan pengobatan yang tepat. Biasanya, dokter akan memberikan obat yang harus diberikan secara oral seperti, griseofulvin, terbinafine, ketoconazole, dan itraconazole. Namun, semua obat ini harus diberikan sesuai resep dokter, agar obat dapat bekerja secara maksimal.
3. Mencukur bulu kucing
Infeksi jamur pada kucing sering kali terjadi pada kucing berbulu lebat. Salah satu cara menghilangkan jamur pada kucing adalah mencukur bulunya. Dengan mencukurnya, kamu membantu mencegah spora jamur untuk bertumbuh dan mengurangi kerontokan bulu. Hal ini, juga turut membantu salep topikal dan sampo antijamur untuk bekerja secara maksimal.
4. Memisahkan kucing yang sakit
Jamuran pada kucing dapat menulari manusia dan kucing lainnya. Pisahkan kucing dengan kandang khusus, untuk mengurangi interaksi antara kucing dan manusia. Jika kamu tertular jamur dari kucing, akan muncul ruam dan gatal pada kulit. Sebelum jamur menyebar, bawalah kucing ke dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat.
5. Membersihkan area tempat kucing bermain
Cara membersihkan jamur pada kucing, salah satunya adalah membersihkan area tempat kucing biasa bermain. Jamur dapat menempel di area yang biasa bersentuhan langsung dengan kucing.
Selain itu, jamur dapat bertahan selama 18 minggu. Jika kamu tidak rajin membersihkan rumah, kandang kucing dan area bermain kucing, tidak menutup kemungkinan kamu akan ikut terinfeksi jamur.
Saat bersih-bersih kamu dapat menggunakan pemutih yang dicampur dengan air, kemudian semprotkan ke area tertentu. Selalu cuci tangan setelah berinteraksi dengan kucing yang terkena jamur, serta kurangi intensitas untuk bersentuhan langsung dengan kucing.
Itulah cara menghilangkan jamur pada tubuh kucing yang ampuh bisa kamu terapkan, Bela. Sebagai langkah pencegahan, rutinlah memberikan kucing vaksin dan berikan makanan bergizi serta vitamin untuk menjaga kesehatannya. Bersihkan rumah secara rutin, terkhusus tempat-tempat yang biasa menjadi area kucing bermain.