Salicylic acid merupakan bahan aktif yang sering digunakan dalam produk perawatan kulit, terutama untuk mengatasi jerawat dan masalah kulit berminyak. Kegunaan bahan ini terletak pada kemampuannya untuk mengangkat sel-sel kulit mati, membuka pori-pori yang tersumbat, dan mengurangi peradangan.
Meskipun begitu, ada beberapa kombinasi bahan yang sebaiknya dihindari saat menggunakan salicylic acid. Misalnya saja, mencampurnya dengan bahan yang terlalu keras sehingga dapat menyebabkan kulit menjadi merah dan meradang.
Oleh karena itu, ada baiknya kamu mengetahui terlebih dahulu bahan aktif mana saja yang bisa digunakan bersama salicylic acid agar kulitmu tidak mengalami iritasi. Kira-kira salicylic acid tidak boleh dicampur dengan apa? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.
1. Retinol atau Retinoid
Taukah kamu bahwa salicylic acid tidak boleh dicampur dengan retinol atau retinoid? Hal ini dikarenakan sifat dari retinol dan salicyclic acid yang sama-sama bisa membuat iritasi pada kulit.
Dua bahan tersebut cukup keras bagi kulit sehingga kulitmu dapat langsung mengalami kemerahan ataupun iritasi. Tak hanya itu, jika kamu terkena paparan sinar matahari, kulitmu bisa saja langsung kering dan sensitif.
2. Benzoyl Perioxide
Selanjutnya salicylic acid tidak boleh dicampur dengan benzoyl perioxide. Benzoyl perioxide merupakan salah satu kandungan aktif yang bisa kamu temukan untuk mengatasi masalah jerawat meradang.
Sayangnya, bahan aktif ini dapat menimbulkan efek samping untuk kulitmu, seperti kering dan iritasi jika digabungkan dengan salicylic acid. Oleh karena itu, penggunaan dua bahan ini secara bersamaan sangat tidak disarankan.
3. Vitamin C
Vitamin C dikenal merupakan salah satu bahan yang dikenal bermanfaat dalam mencerahkan kulit. Sifat asam yang dimiliki vitamin C membuat kandungan ini tidak bisa digunakan bersamaan dengan salicylic acid. Selain membuat kulitmu iritasi, penggunaan salicylic acid dan vitamin C bersamaan akan menurunkan manfaat vitamin C pada kulit.
4. AHA/BHA
Terakhir, salicylic acid tidak boleh dicampur dengan senyawa asam lain, seperti AHA/BHA. Mencampur kedua bahan ini akan membuat kulitmu mengalami over eksfoliasi.
Jika kamu over-exfoliation pada kulit, hal ini tentunya akan memperburuk kondisi kulitmu sehingga rentan terkena iritasi, kemerahan, bahkan peradangan pada kulit. Tak hanya itu, menggunakan salicylic acid dan AHA/BHA akan membuat skin barrier-mu rusak, lho.
Sekarang kamu sudah tahu kan, salicylic acid tidak boleh dicampur dengan apa saja? Jangan lupa selalu baca ingredients pada kemasan produknya ya, Bela.