Jangan Tertukar, Ini Perbedaan Physical  dan Chemical Exfoliator 

Membuat wajah glowing dengan cara yang berbeda

Jangan Tertukar, Ini Perbedaan Physical  dan Chemical Exfoliator 

Untuk mendapatkan kulit yang glowing dan terbebas dari jerawat, kamu harus rutin melakukan exfoliating. Namun, memilih exfoliator ternyata tidak semudah itu. Salah pilih, wajah kamu justru menjadi iritasi dan menimbulkan breakout. 

Tentu saja kamu tidak menginginkan hal itu terjadi kan? Ternyata, exfoliator terbargi menjadi dua, yaitu physical (fisik) dan chemical (kimia). Lantas, apa perbedannya? Temukan jawabannya di bawah ini ya!

1. Physical exfoliator

Jangan Tertukar, Ini Perbedaan Physical  dan Chemical Exfoliator 

Seperti namanya, physical exfoliator ini kamu bisa melihat dan merasakan tekstur exfoliatornya. Contohnya adalah face scrub, masker dan beauty tools seperti brush pembersih wajah yang biasanya dapat kamu temukan di pasaran. Tekstur yang kasar akan membantu mengangkat sel kulit mati pada wajah.

Untuk mengangkat sel-sel kulit mati, physical exfoliator akan bekerja dengan cara produk di aplikasikan langsung ke wajah setiap 1-2 kali dalam seminggu. Namun, banyak sekali pro dan kontra dengan jenis exfoliasi satu ini. Pasalnya, di beberapa kulit yang sensitif, physical exfoliator memiliki testur yang kasar, sehingga dapat menimbulkan iritasi di kulit. 

Oleh sebab itu, ada baiknya kamu mencari physical exfoliator yang tetap gentle dan aman untuk kulit kamu. Agar tetap aman, lakukan rutinitas ini dengan sangat perlahan dan lembut. Jenis exfoliasi satu ini cocok untuk kamu yang memiliki kulit normal to oily. 

2. Chemical exfoliator

Chemical exfoliate adalah teknik eksfoliasi yang menggunakan bahan-bahan kimia untuk mengexfoliasi kulit. Pada umumnya, cara kerja chemical exfoliator adalah dengan mempercepat proses regenerasi kulit dari dalam, sehingga kulit terasa lebih sehat dan terbeas dari jerawat.

Pada umumnya, ada dua kandungan yang bisa mengesfolasi kulit secara sempurna. Yaitu seperti Alpha Hydroxy Acid (AHA) yang ideal untuk mengangkat sel-sel kulit mati, mencerahkan kulit, serta mencegah sel kulit mat menumpuk. 

Selain itu, ada juga Beta Hydroxy Acids (BHA) merupakan kandungan acid yang mampu larut dalam sebum, sehingga dapat menyerap masuk ke dalam kulit dan pori-pori dan membersihkan secara sempurna. Selain itu, BHA juga mampu mengurangi kulit radang karena mengandung antibakteri. Karena itu, chemical exfoliator disarankan untuk kamu yang memiliki kulit sensitif dan acne prone-skin.

Jadi, itu dia perbedaan antara chemical exfoliator dan physical exfoliator. Mulai saat ini, exfoliasi sesuai dengan jenis kulit kamu ya! 

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here

























© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved

Follow Us :

© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved