Rasanya sudah menjadi rutinitas yah untuk mencukur bulu kaki. Tapi, seringkali proses mencukur tidak berjalan mulus dan menyebabkan iritasi di kulit kaki. Ada banyak faktor yang bisa menjadi penyebabnya, mungkin 5 kesalahan ini yang sering kamu lakukan. Coba simak yuk!
1. Mencukur terlalu cepat
Sangatlah penting untuk mencukur bulu kaki dengan perlahan terutama saat kamu baru saja mengganti pisau cukur. Hati-hati pula saat mencukur di area lutut dan pergelangan kaki.
2. Jarang mengganti pisau cukur
Pisau cukur yang jarang diganti akan menjadi tempat berkumpulnya bakteri dan bisa memicu terjadinya infeksi. Untuk mempermudahmu, ingatlah untuk mengganti pisau cukur setelah 10 kali penggunaan.
3. Nggak pernah melakukan eksfoliasi
Mengeksfoliasi kulit secara rutin dapat mencegah terjadinya ingrown atau bulu yang tumbuh ke dalam yang disebabkan oleh sel kulit mati. Sebaiknya, lakukan eksfoliasi sekali atau dua kali seminggu.
4. Mencukur saat mandi
Ada baiknya mencukur dilakukan setelah kamu mandi. Saat mandi, air akan melembutkan bulu dan membuka folikel. Cara ini juga untuk menghindari terjadi kulit kemerahan setelah mencukur.
5. Menggunakan sabun
Penggunaan sabun justru dapat menyumbat pisau cukur sehingga bisa menghambat proses mencukur. Sebaiknya, gunakan krim cukur yang memang sudah diciptakan secara khusus untuk melembutkan bulu kaki. Sebagai alternatifnya, kamu bisa menggunakan kondisioner.