BeautyFest Asia hadir dengan campaign #IAMREAL, sebuah gerakan untuk mempromosikan rasa percaya diri kepada setiap perempuan di Indonesia untuk mendefinisikan ulang pengertian cantik pada dirinya.
Dalam #BFA2019 yang bertempat di Ciputra Artpreneur Lt.11, kamu bisa mengunjungi banyak stand-stand produk makeup dengan diskonnya yang menarik. Eits, tapi nggak hanya itu saja lho yang #BFA2019 tawarkan! Kamu juga bisa mengikuti serangkaian diskusi asik dengan pembicara yang tentunya menarik. Salah satunya adalah talkshow "Goodbye Scar, Hello Good Day" bersama Tyna Kanna Mirdad dan Dermatix.
Tyna bercerita kesehariaannya yang sibuk sebagai seorang ibu dan wirausahawan. Ia mengaku beberapa kali karena kecerobohannya timbul bekas luka di tubuhnya. "Kena wajan tuh aku sering banget. Pernah juga kena setrika dan catokan," ujar Tyna.
Bekas luka yang memengaruhi penampilan itu tidak membuatnya khawatir. Tyna mengaku merasa tertolong dengan produk Dematrix.
Selain itu, Tyna juga bercerita tentang pemakaian produk Dermatix oleh suaminya. "Suami aku iseng pake untuk keloid, rutin setiap malam. Dan aku lihat sendiri perubahannya yang signifikan mengecil," tutur Tyna.
Terdapat beberapa mitos yang beredar di masyarakat tentang penghilangan bekas luka. Salah satunya, adalah penggunaan pasta gigi. Menurut Astri perwakilan dari Dermatix, ada rangkaian yang benar untuk menyikapi luka dan bekas luka.
"Pake pasta gigi itu mitos. Tapi, sebelum ada bekas luka kan ada lukanya terlebih dahulu. Justru, saat kita terluka penanganan pertamanya adalah kita harus segera membasuhnya ke air mengalir supaya dingin. Baru deh, setelah itu pakai produk untuk menyembuhkan luka selama beberapa hari. Setelah lukanya kering dan menutup akan muncul bekas luka dan itu perlu perawatan yang beda lagi," ujar Astri.
Sebagai sebuah produk penghilang bekas luka, Astri juga menyarankan penggunaan Dermatix sebagai obat bekas jerawat. "Bisa dipakai sebelum memakai makeup, nggak akan mengganggu complexion," ujarnya. Hal yang sama juga berlaku untuk penggunaan produk perawatan wajah (skincare).
Menurut Tyna, selain produk perawatan wajah dan kosmetik, obat penghilang bekas luka seperti ini juga sangat diperlukan. "Kalau misalnya beli makeup nggak setengah-setengah, masa buat bekas luka masih setengah-setengah sih," ucapnya sambil tertawa.
Bekas luka, bekas jerawat, dan segala ketidaksempurnaan fisik yang kita dapatkan nggak menghalangi kita untuk tampil cantik lho, Bela. Tyna mengatakan bahwa cantik itu juga berbicara tentang hati. "Perempuan yang cantik itu yang percaya diri, tau bagaimana memperlakukan orang lain, juga pintar berkomunikasi," tutur Tyna.
Tyna juga memberikan tips singkatnya untuk menghadapi insecurity, "Setiap orang punya insecurity-nya masing-masing. Percaya deh kalau setiap orang juga punya kelebihan, dan itu yang perlu lebih ditonjolin. Insecurity harus dilawan, bukan berarti denial tapi kita perlu belajar apreciate diri kita dengan mengingat kelebihan kita sendiri.
