Gelaran BeautyFest Asia Surabaya 2024 akhirnya telah sampai di hari ketiga, Minggu (3/11/2024). Sama seperti di hari sebelumnya, di hari terakhir BFA Surabaya ini pengunjung nggak cuma bisa puas berbelanja produk kecantikan dengan harga miring, tapi juga bisa mengikuti rangkaian acara yang menarik lainnya, seperti games, pengundian raffle prize, hingga sesi talkshow.
Nah, di hari ketiga ini, kreator konten, Monica Moher serta Joseph Sebastian dari Careso membagikan pesan inspiratif mereka kepada para audiens lewat sesi talkshow. Kira-kira apa saja insight yang bisa didapatkan? Berikut rangkuman bincang-bincangnya untukmu. Keep scrolling!
Monica Moher ceritakan pengalaman jadi beauty content creator
Dalam sesi talkshow yang bertajuk "The Journey to Making Beauty Journey Fun and Accessible", Monica Moher menceritakan tantangannya sebagai seorang kreator konten kecantikan. Monica berkisah bahwa ia sempat mengalami iritasi kulit lantaran melakukan trial and error terhadap berbagai produk kecantikan.
"Tantangan terbesar bagi aku terutama untuk kulit, aku kan selalu mencoba berbagai brand dan produk. Itu pernah sampai aku iritasi dua minggu, karena salah layering skincare," ungkapnya.
Kendati demikian, pengalaman tersebut dijadikan sebuah pelajaran bagi Monica untuk mengetahui secara lebih mendalam terkait kandungan yang ada di setiap produk kecantikan. Ia juga merasa nggak kapok untuk terus mencoba beragam skincare products.
"Aku nggak pernah kapok dalam mencoba produk kecantikan terutama skincare. Saat skin barrier aku rusak, perlu diperbaiki terlebih dahulu sebelum mencoba produk skincare terbaru lainnya," jelasnya.
Di samping itu, Monica turut membagikan informasi terkait kesalahan penggunaan skincare yang banyak dilakukan orang kepada para audiens. Kesalahan ini di antaranya membeli produk kecantikan yang sedang viral, kurangnya pemahaman kandungan pada produk, serta tidak mementingkan kondisi kulit.
"Kita harus melihat terlebih dahulu yang sesuai kebutuhan kondisi kulit. Barulah membeli skincare yang cocok. Dengan menguatkan basic skincare pun sudah cukup. Jangan semua skincare viral dibeli." Pungkasnya.
Joseph Sebastian luncurkan parfum baru dari Careso
CEO sekaligus founder brand parfum lokal Careso, Joseph Sebastian, menceritakan bagaimana cara supaya produknya bisa tetap diminati customer di tengah persaingan industri parfum yang semakin ketat dalam sesi bincang-bincang yang bertajuk "The Power of Scent: How Perfumes and Body Care Elevate Everyday Experiences".
Menurut Joseph, untuk tetap eksis, Careso perlu mempertahankan karakter wewangiannya yang khas, serta terus mengikuti tren parfum yang ada. Tujuannya supaya Careso tidak kehilangan jati dirinya.
"Dari ketertarikan customer tersebut, baru kita membuat suatu wangi-wangian dari Careso dan diracik sesuai dengan tren saat ini. Sehingga tidak kehilangan jati diri Careso," jelas Joseph.
Selain itu, di kesempatan ini Joseph juga menceritakan kisah di balik peluncuran varian aroma produk Careso teranyar, Mon Cheri, yang ternyata didedikasikan untuk semua perempuan.
Memiliki aroma yang clean, soapy, dan powdery dari perpaduan aldehydes dan bergamot, membuat wangi Mon Cheri yang bisa didapatkan di produk body wash, body lotion, dan fragrance Careso ini begitu fresh dan berkelas.
"Jadi untuk itu kami buat Mon Cheri, its a essence of a women yang di mana kamu mau semua perempuan lebih percaya diri, timless luxury dan kalau tren jaman sekarang disebut quite luxury," tutur Joseph.
Nah, jadi itu tadi pesan inspiratif yang dibagikan oleh narasumber di hari terakhir BFA Surabaya 2024. Semoga bermanfaat, Bela!