Sejak virus corona masuk ke Indonesia, banyak sekali kebutuhan medis yang kian susah ditemukan. Seperti sabun cuci tangan, surgical mask, hingga hand sanitizer. Selain keberadannya sudah langka, harga yang ditawarkan juga melonjak sangat tinggi karena tingginya permintaan.
Melatarbelakangi hal ini, PT. Beiersdorf Indonesia yang merupakan produsen NIVEA dan Hansaplast, memutuskan untuk memproduksi secara massal hand sanitizer yang akan dibagikan secara gratis. Oleh sebab itu, PT. Beiersdorf Indonesia mengubah sebagian operasi pabriknya di PC Malang untuk memproduksi hand sanitizer.
Rencananya, 40.0000 botol hand sanitizer akan disumbangkan ke berbagai rumah sakit rujukan COVID-19, yayasan, mitra, dan karyawannya. Sementara itu, pihak Nivea Indonesia tidak menyebut berapa nilai yang disiapkan untuk memproduksi hand sanitizer ukuran 125 mililiter ini. Tetapi saat ini yang penting adalah bagaimana penularan COVID-19 bisa dicegah daripada keuntungan bisnis.
Sampai berita ini diturinkan, Nivea tidak berencana menjual produk hand sanitizer ini, dan memprioritaskan produksi untuk terus membantu mencegah penyebaran virus yang berasal dari Tiongkok ini.
Walaupun dibagikan secara gratis, pihak Nivea mengaku tetap meminta persetujuan Badan POM untuk memastikan standar produk tetap terjaga. Wah, semoga dengan bantuan ini seluruh tenaga medis yang berada di garda depan dapat terbantu dan penyebaran virus corona semakin berkurang. Good job, Nivea!