Buat kamu yang suka melakukan perawatan manikur atau pedikur di salon kecantikan untuk mempercantik kuku, sebaiknya waspada terhadap kebersihan alat-alat yang digunakan, Bela. Sebabnya, alat manikur atau pedikur yang kotor dapat menularkan penyakit hepatitis, yaitu penyakit peradangan pada organ hati. Kondisi ini dapat sembuh sendiri atau dapat berkembang menjadi fibrosis, sirosis atau kanker hati.
Penyebab utama penyakit hepatitis adalah melalui virus, namun ada penyebab lain yang juga dapat disebabkan oleh penggunaan barang-barang secara bersamaan, misalnya alat manikur pedikur yang tidak steril.
Rutin melakukan manikur memang bisa memperkuat kuku. Tapi, jika sebelum digunakan oleh kita, peralatan tersebut digunakan oleh penderita hepatitis, yang kemungkinan meninggalkan noda darah yang tertinggal tanpa sengaja, besar resikonya penyakit hepatitis akan menular.
Untuk mencegah penularan penyakit hepatitis, barang-barang yang bersifat pribadi sebaiknya tidak digunakan bersama-sama. Misalnya alat cukur alis, sikat gigi, alat cukur dan gunting kuku, sangat memungkinkan jadi media bagi virus hepatitis untuk menular ke diri kita maupun orang lain.
Penyakit hepatitis merupakan masalah kesehatan masyarakat di dunia termasuk di Indonesia. Menurut Pusdatin Kemenkes, pada tahun 2013 secara Nasional diperkirakan terdapat 1,2 persen penduduk di Indonesia mengidap penyakit Hepatitis, dan kondisi ini meningkat dua kali lipat dibandingkan tahun 2007, yaitu sekitar 0,6 persen.