Hati-hati, Ternyata Virus Corona Bisa Tertular Lewat Hal Ini

Tetap waspada ya, Bela!

Hati-hati, Ternyata Virus Corona Bisa Tertular Lewat Hal Ini

Sejauh ini, penularan virus corona atau COVID-19 yang paling sering terjadi adalah melalui transmisi cairan tubuh, seperti lendir dari mulut dan hidung. Jadi, ketika kita melakukan kontak dekat seperti berbicara, bersentuhan, berpelukan, dan lain-lain, cairan tersebut bisa tertinggal di tubuh dan masuk melalui mulut, hidung, mata, dan luka yang terbuka. Jika itu terjadi, maka besar kemungkinan diri kita untuk tertular. 

Namun selain cara transmisi itu, virus corona juga bisa menular melalui udara dan benda mati, menurut studi terbaru dari National Institute of Health (NIH) Amerika Serikat. Bagaimana caranya dan sebesar apakah kemungkinannya? Simak penjelasan berikut ini!

1. Virus corona bisa hidup hingga tiga jam di udara

Ketika seseorang batuk atau bersin, mereka akan mengeluarkan cairan tubuhnya ke udara. Bersama dengan itulah virus ikut keluar. Para peneliti mencoba untuk mengetes ketahanan COVID-19 ketika dilepas ke aerosol (dalam percobaan ini berperan sebagai udara). 

Hasilnya pun mengejutkan. Virus baru itu ternyata bisa bertahan hidup setidaknya selama tiga jam. Dalam kurun waktu tersebut, ia tetap bisa menulari orang lain. Penelitian ini mematahkan teori sebelumnya yang mengatakan bahwa virus corona hanya bisa menular lewat cairan tubuh. 

Hati-hati, Ternyata Virus Corona Bisa Tertular Lewat Hal Ini

2. Virus mengalami penurunan fungsi saat berada di udara

Namun melalui tes tersebut, peneliti juga menemukan bahwa kekuatan virus di udara akan kian menurun seiring berjalannya waktu. Berdasarkan pengamatan, ketika umurnya sudah mencapai 66 menit, setengah partikel virus tersebut mulai kehilangan fungsinya. 

Kemudian, setelah dua jam 12 menit, bagian yang berfungsi tersisa 25 persen. Menjelang tiga jam setelah dilepas ke udara, hanya 12,5 persen bagian virus corona yang bisa berfungsi. Apa maksud dari penurunan tersebut?

Ini bisa diartikan bahwa virus berada pada fase yang paling berbahaya di satu jam pertamanya. Setelah itu, kemampuannya untuk melakukan penularan kian menurun. Walaupun begitu, kita harus tetap waspada karena virus corona termasuk virus RNA, yang berarti bahwa perilaku mereka tidak terduga dan sulit untuk dipastikan. 

Inti dari semua ini, kamu harus berhati-hati ketika berada di tempat umum terutama yang sangat penuh seperti transportasi publik, pasar, dan lift. Ketika ada pasien terinfeksi yang bersin atau batuk, ia akan melepaskan virus itu ke udara. Jika masuk ke dalam tubuhmu, kemungkinan untuk tertular pun cukup tinggi. 

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here

























© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved

Follow Us :

© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved