Nggak ada yang menyangka dibalik gelarnya sebagai salah satu anggota kerajaan Inggris, Putri Eugenie memiliki tantangan hidup yang berat. Putri bungsu dari Pangeran Andrew ini ternyata pernah menderita masalah kesehatan, yakni skoliosis. Putri Eugenie mengungkapkan hal ini melalui akun Instagram resmi miliknya dengan menunjukkan rekam medis.
"Hari ini adalah International Scoliosis Awareness day dan aku sangat bangga untuk membagikan X Rays milikki untuk pertama kalinya. Aku juga ingin menghormati staf yang luar biasa dari Royal National Orthopaedic Hospital yang bekerja tanpa lelah untuk menyelamatkan banyak hidup dan membuat orang menjadi lebih baik. Mereka membuatku lebih baik dan aku senang menjadi pendukung dari Redevelopment Appeal,"tulisnya dalam foto tersebut.
Dalam unggahan fotonya tersebut juga, Putri Eugenie membagikan sebuah link video yang menunjukkan pengalamannya saat mengalami skoliosis.
Di video tersebut, menurut pengakuan Pangeran Andrew, Putri Eugenie pertama kali diketahui menderita skoliosis pada usia12 tahun ketika dirinya sedang berenang. Kemudian Putri Eugenie dirawat di sebuah rumah sakit yang cukup kecil di Inggris hingga sembuh. Melalui rekaman video ini, Putri Eugenie ingin membantu anak-anak muda yang menderita skoliosis.
Dilansir dari Alodokter, skoliosis adalah kondisi melengkungnya tulang belakang ke samping secara tidak normal. Penyakit ini memang lebih sering terjadi pada anak-anak sebelum masa pubertas, mulai dari usia 10-15 tahun. Gejala skoliosis bisa diketahui dari perubahan penampilan, misalnya salah satu bahu lebih tinggi dan tubuh lebih condong pada satu sisi.
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menyembuhkan skoliosis dengan cara observasi, menggunakan penyangga, obat dan operasi.