7 Alasan Kenapa Kamu Selalu Merasa Lelah dan Ngantuk Sepanjang Hari

Jangan disepelekan, lho!

7 Alasan Kenapa Kamu Selalu Merasa Lelah dan Ngantuk Sepanjang Hari

Kebanyakan orang menganggap kantuk di siang hari bukanlah sebuah masalah besar. Tetapi jika rasa kantuk tersebut terus berlangsung dan mengganggu kehidupan sehari-harimu, mungkin sudah saatnya kamu harus memeriksakannya

Banyak faktor yang dapat menyebabkan rasa kantuk dan kelelahan sepanjang hari. Mungkin saja tidak cukup tidur karena masalah kesehatan yang mendasarinya, seperti sleep apnea atau narkolepsi. Berikut ini adalah tujuh alasan lainnya yang bisa menyebabkan seseorang merasa ngantuk dan kelelahan sepanjang hari.

1. Kebiasaan melewatkan waktu makan

7 Alasan Kenapa Kamu Selalu Merasa Lelah dan Ngantuk Sepanjang Hari

Jika kamu termasuk orang yang sering melewatkan waktu makan, kamu dipastikan akan kekurangan kalori yang dibutuhkan untuk menjaga energimu tetap tinggi. Kesenjangan panjang di antara waktu makan dapat menyebabkan gula darah turun dan mengurangi energi yang dibutuhkan tubuh.

Penting untuk tidak melewatkan makanan. Bahkan, kamu juga harus makan camilan penambah energi yang sehat di antara waktu makan, terutama ketika kamu mulai merasa lelah. Pilihan camilan sehat termasuk pisang, selai kacang, kerupuk gandum, protein bar, buah kering, dan kacang-kacangan.

2. Kekurangan vitamin

Merasa lelah sepanjang waktu juga bisa menjadi pertanda kekurangan vitamin. Hal ini bisa termasuk rendahnya tingkat vitamin D, vitamin B-12, zat besi, magnesium, atau kalium. Tes darah rutin dapat membantu mengidentifikasi kekurangan vitamin apa yang kamu alami.

Dokter dapat merekomendasikan untuk mengonsumsi suplemen. Kamu juga dapat meningkatkan asupan makanan tertentu untuk memperbaiki kekurangan secara alami. Misalnya, makan kerang, daging sapi, dan hati dapat membalikkan defisiensi B-12.

3. Kekurangan tidur

Begadang merupakan kebiasaan yang buruk bagi kesehatan tubuh karena dapat mengurangi tingkat energimu. Sebagian besar orang dewasa membutuhkan waktu antara tujuh dan sembilan jam tidur setiap malamnya.

Lakukan kebiasaan tidur yang lebih baik untuk meningkatkan energimu. Tidurlah lebih awal dan ambil langkah-langkah untuk meningkatkan kualitas tidur seperti tidur di kamar yang gelap, tenang, dan nyaman. Hindari aktivitas bermain smartphone atau menonton TV satu jam sebelum tidur.

4. Pola hidup yang kurang gerak

Selain asupan makanan, aktivitas fisik juga dapat meningkatkan tingkat energi seseorang. Gaya hidup yang tidak aktif, di sisi lain, dapat membuat kamu merasa lelah dan mudah mengantuk.

Dalam satu studi, para peneliti menyelidiki bagaimana gaya hidup yang tidak aktif mempengaruhi perasaan kelelahan pada wanita. Tujuh puluh tiga wanita dilibatkan dalam penelitian ini.

Hasilnya, wanita yang kurang duduk memiliki tingkat kelelahan yang jauh lebih rendah. Ini mendukung gagasan bahwa peningkatan aktivitas fisik berkontribusi pada lebih banyak energi dan tenaga.

5. Depresi

Ketika kamu merasakan depresi, tidak hanya akan berefek negatif pada mental, tetapi juga kepada tubuhmu. Kelelahan yang sangat akan menjadi salah satunya. Jika kamu mengalami depresi, bicarakan dengan dokter dan diskusikan pilihan perawatan.

Dokter mungkin meresepkan obat antidepresan atau anti-kecemasan. Kamu mungkin juga mendapat manfaat dari konseling kesehatan mental. Terapi perilaku kognitif adalah jenis perawatan yang membantu memperbaiki pola pikir negatif yang mengarah pada suasana hati dan depresi negatif.

6. Mengalami sindrome kelelahan kronis

Jika hal-hal di atas tidak kamu alami, tetapi tetap saja merasakan kelelahan yang sangat, kamu bisa saja menderita sindrom kelelahan kronis. Kondisi ini menyebabkan kelelahan ekstrem yang tidak membaik dengan tidur. Penyebabnya sendiri belum bisa diketahui.

Tidak ada tes untuk memastikan kelelahan kronis. Dokter harus menyingkirkan masalah kesehatan lainnya sebelum membuat diagnosis. Perawatan sindrom ini melibatkan tes kognitif. Olahraga ringan juga dapat membantumu merasa lebih baik dan meningkatkan energi

7. Diabetes

Merasa lelah sepanjang waktu juga bisa menjadi gejala diabetes. Ketika kamu menderita diabetes, tubuh tidak menghasilkan insulin yang cukup. Ini dapat menyebabkan gula darah tinggi, yang dapat memengaruhi konsentrasi dan membuatmu merasa lelah dan mudah marah.

Perlu diingat bahwa kelelahan juga bisa menjadi gejala kondisi medis lainnya seperti penyakit jantung dan kanker. Oleh karena itu, sangat penting untuk memeriksakannya kepada dokter jika sudah merasa tidak wajar.

Itulah tujuh alasan seseorang selalu merasakan kelelahan dan rasa kantuk yang sangat sepanjang hari. Hal ini disebabkan berbagai faktor, mulai dari pola hidup yang tidak sehat hingga alasan medis.

Disclaimer: Artikel ini sudah diterbitkan di laman IDN Times dengan judul "7 Alasan Kenapa Kamu Selalu Merasa Lelah dan Ngantuk Sepanjang Hari"

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here

























© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved

Follow Us :

© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved