Hormon kortisol adalah hormon yang dihasilkan oleh tubuh ketika seseorang tengah dihadapkan oleh sebuah tekanan atau ancaman. Hormon kortisol berfungsi sebagai penghasil energi lebih agar tubuh mampu merespon tekanan dan ancaman dengan meningkatkan kadar gula pada otak.
Kadar hormon kortisol bisa kembali normal apabila tubuh berhenti memberi sinyal bahaya. Namun, level hormon kortisol bisa kembali meninggi apabila seseorang dihadapkan oleh kondisi yang membuat dirinya stres. Tidak hanya itu, tingginya hormon kortisol juga bisa dipicu oleh kelenjar hipofisis, tumor kelenjar adrenal, hingga konsumsi obat-obatan tertentu.
Namun, kamu tidak perlu khawatir lantaran kadar hormon kortisol ini bisa kembali stabil. Lantas, bagaimana cara menurunkan kadar hormon kortisol? Simak informasi lengkapnya di bawah ini!
1. Tidur yang cukup
Terlalu banyak beraktivitas memang bisa membuat tubuh mudah lelah. Terlebih, ketika waktu beraktivitas dan istirahat tidak seimbang. Oleh karena itu, tidur selama tujuh hingga sembilan jam merupakan rutinitas yang penting untuk kamu terapkan setiap malam. Pasalnya, rutinitas ini bisa membantu kamu dalam menurunkan kadar hormon kortisol.
Melansir dari Healthline, memiliki waktu tidur yang konsisten bisa berperan dalam menjaga kadar kortisol agar tetap stabil. Bagi kamu yang senang minum kopi, disarankan untuk menghindari asupan kafein enam jam sebelum tidur serta hindari penggunaan ponsel tepat sebelum tidur.
2. Olahraga teratur
Selain istirahat yang cukup, apabila ingin kadar kortisol kamu tetap stabil, kamu juga perlu rutin berolahraga. Selain membuat kadar kortisol jadi stabil, berolahraga dengan rutin ini memiliki segudang manfaat untuk tubuh, lho. Ya, tubuh kamu menjadi rileks, jantungmu menjadi sehat, berat badan lebih terkontrol, otot menjadi kuat, dan baik untuk kesehatan mentalmu.
Apabila kamu belum terbiasa untuk rutin olahraga, maka kamu bisa mulai dari hal yang sederhana dulu misalnya dengan rutin berjalan di pagi atau sore hari. Apabila sudah bisa konsisten melakukan ini, kamu bisa mengombinasikan ini dengan olahraga yang lain.
3. Konsumsi makanan yang bergizi
Selanjutnya, kamu juga perlu memerhatikan makanan yang masuk ke dalam tubuh. Pastikan kamu mengonsumsi makanan yang kaya akan gizi apabila ingin memiliki kadar kortisol yang stabil. Lantas, makanan apa saja yang bisa kamu konsumsi agar kadar kortisol kamu stabil?
Kamu bisa mengonsumsi cokelat hitam, buah dan sayur yang kaya akan antioksidan, kacang-kacangan, dan juga lemak sehat. Di samping itu, kamu juga perlu penuhi kebutuhan air mineral yang cukup untuk tubuh.
4. Konsumsi suplemen minyak ikan
Kamu juga bisa melengkapinya dengan konsumsi suplemen minyak ikan untuk menurunkan kadar kortisol. Minyak ikan merupakan suplemen yang kaya akan kandungan asam lemak omega 3 yang mana bisa mengurangi kadar hormon kortisol di dalam tubuh.
5. Kurangi konsumsi kafein
Buat kamu yang biasa mengonsumsi kafein, apabila ingin menurunkan kadar hormon kortisol, cobalah untuk menghindari kafein.
Pasalnya, kafein bisa meningkatkan kadar hormon kortisol seseorang. Alih-alih mengonsumsi kafein, kamu bisa mengonsumsi minuman yang bisa perbanyak konsumsi air putih yang mana jauh lebih baik untuk kesehatan.
Itulah lima cara menurunkan kadar hormon kortisol yang bisa kamu terapkan. Sederhana, bukan? Selamat mencoba, Bela!
