Artikel ini telah ditinjau secara medis oleh dr. Nursyamsi, SpM, M.Kes
Menggunakan lensa kontak atau softlens dinilai lebih efisien ketimbang kacamata. Pemakaiannya bisa meningkatkan kenyamanan dan kemudahan dalam melakukan lebih banyak aktivitas.
Sama seperti kacamata, ada saatnya kamu perlu melepas lensa kontak. Kalau baru menggunakan lensa kontak, hal yang wajar apabila kamu bingung kapan perlu melepaskannya. Termasuk apakah boleh menggunakan lensa kontak saat mandi? Berikut penjelasannya.
1. Bolehlah menggunakan lensa kontak saat mandi?
Lensa kontak harus dijaga agar tetap higienis. Apabila terkena air, ada kemungkinan kuman atau bahan kimia dalam air akan masuk ke lensa mata. Hal ini tentu berbahaya, karena dapat merusak lensa kontak dan menginfeksi mata.
Dengan alasan tersebut, memakai ensa kontak saat mandi sangat tidak disarankan. Efek samping dari lensa kontak terkena air dapat mmebuat mata perih atau gatal.
Dalam kasus berat, masalah ini saapt menyebabkan konjungtivitis akibat infeksi bakteri. Bahkan, ada kemungkinan kondisi seperti infeksi Acanthamoeba, Pseudomonas, dan E. coli dapat menyebabkan kebutaan.
2. Masalah yang dapat terjadi akibat masih pakai lensa kontak saat mandi
Bahan kimia, jamur, bakteri, dan mikroorganisme lain dari air dapat terperangkap dalam lensa kontak. Oleh karena itu, memakai lensa kontak saat mandi atau berenang dinilai cukup berisiko bagi kesehatan mata, bukan hanya jangka pendek melainkan juga jangka panjang.
Ada berbagai masalah mata yang bisa muncul jika tetap menggunakan lensa kontak saat mandi, di antaranya:
- Mata kemerahan
- Mata gatal
- Nyeri
- Mata kering atau berair
- Sensasi benda asing di mata
- Keluarnya cairan abnormal dari mata
- Penglihatan kabur
- Sensitivitas terhadap cahaya
- Infeksi
- Abrasi kornea
3. Jenis kuman yang menyebabkan keratitis mikroba
Memakai lensa kontak saat mandi dapat menyebabkan keratitis mikroba, yaitu infeksi pada kornea mata yang disebabkan oleh mikroorganisme, seperti bakteri, protozoa, virus, dan fungi.
Dari banyaknya jenis keratitis mikroba, salah satu yang harus diwaspadai adalah yang disebabkan oleh amuba Acanthamoeba. Jenis amuba ini dapat ditemukan di berbagai sumber air, seperti air keran, air sumur, dan air danau.
Keratitis Acanthamoeba tidak boleh disepelekan, karena dapat berpotensi menyebabkan kebutaan. Dalam beberapa kasus, penyakit ini kadang memerlukan transplantasi kornea. Pengobatannya juga sulit, bahkan memerlukan waktu hingga lebih dari satu tahun untuk bisa pulih.
Jenis kuman lain yang dapat menyebabkan keratitis mikroba dan bisa ditemukan di beberapa sumber air meliputi:
- Virus: Virus penyebab keratitis, di antaranya virus herpes simpleks, virus varicella zoster, dan adenovirus
- Jamur: Jamur penyebab keratitis, di antaranya Aspergillus, Fusarium, dan Candida
- Bakteri: Keratitis bakterial disebabkan oleh beberapa jenis bakteri, seperti spesies Pseudomonas, Staphylococcus, dan Streptococcus.
4. Apa yang harus dilakukan jika kamu mandi dengan lensa kontak?
Jika kamu tidak sengaja memakai lensa kontak saat mandi, tenang dulu, Bela. Ikuti beberapa langkah sederhana berikut supaya tetap aman:
- Segera keluar dari kamar mandi, keringkan tangan, dan segera lepas kontak lensa untuk mencegah bakteri terperangkap di mata.
- Buang lensa kontak yang sudah terkontaminasi air, karena besar kemungkinan lensa tersebut sudah rusak
- Istirahatkan mata dengan memberi obat tetes mata. Untuk sementara, beralihlah memakai kacamata untuk sememtara
5. Tips aman memakai lensa kontak
Sebagai pengguna lensa kontak, ada beberapa tips aman yang bisa kamu ikuti. Langkah ini berguna untuk menjaga kualitas lensa kontak dan melindungi mata:
- Jauhkan lensa kontak dari terkena air. Lepaskan lensa kontak saat kamu akan mandi, berenang, sauna atau mencuci muka.
- Lensa kontak harus terjaga agar tetap higienis. Tangan harus dalam keadaan bersih saat akan memakao atau melepaskan lensa kontak. Cuci tangan dengan sabun terlebih dahulu.
- Simpan lensa kontak dengan benar, yaitu dengan menyimpannya dalam larutan khusus yang diganti setiap malam.
- Jangan mengucek mata saat memakai lensa kontak.
- Jika ingin menggunakan riasan, sebaiknya lensa kontak dipakai terlebih dahulu.
- Bersihkan lensa kontak dengan cairan khusus sebelum disimpan dan lepas secara berkala
- Lepas lensa kontak saat ingin tidur
- Ganti kotak penyimpanan lensa kontak setiap tiga bulan.
Demikian pembahasan mengenai pemakaian lensa kontak. Kesimpulannya, lensa kontak tidak boleh terkontaminasi dengan air.
Maka dari itu kamu perlu melepaskannya saat akan mandi atau berenang. Apabila kamu terkena gejala apapun pada mata, segera lepaskan lensa kontak dan temui dokter spesialis mata.