Keputihan adalah hal yang normal terjadi sebelum seorang perempuan mengalami menstruasi. Sehingga, hal ini sebenarnya tidak memerlukan perawatan apapun kecuali keputihan yang keluar berwarna berbeda dari biasanya dan berbau tidak sedap.
Saat gangguan keputihan terjadi, Bela bisa mengatasinya dengan obat keputihan alami. Adanya gangguan pada keputihan bisa disebabkan oleh berbagai kondisi, seperti infeksi jamur maupun bakteri. Nah, berikut Popbela berikan cara menghilangkan keputihan dengan bahan alami.
Menghilangkan keputihan dengan bahan alami
Bela bisa menghilangkan keputihan dengan menggunakan bahan-bahan alami berikut ini:
- Minyak kelapa
Selain yogurt dan bawang putih, minyak kelapa murni dapat membantu menghilangkan jamur yang ada di tubuh, terutama Candida albicans yang merupakan penyebab utama adanya infeksi jamur di vagina. - Bawang putih
Salah satu bahan alami yang memiliki potensi untuk mengobati keputihan secara alami adalah bawang putih. Bawang putih mengandung bahan antibakteri dan anti jamur, dua kemampuan yang bisa menyingkirkan munculnya keputihan berbau dan mengganggu. Kemampuan bawang putih untuk mengatasi keputihan ini bisa kamu dapatkan dengan mengonsumsinya sebagai makanan. Jangan menaruh bawang putih langsung di vagina karena bisa membuat kulit di area kewanitaan kamu mengalami iritasi. - Minyak oregano
Minyak oregano dapat membantu atasi infeksi jamur yang menyebabkan keluarnya keputihan yang tak normal. Minyak oregano ini terbuat dari oregano liar berjenis Origanum vulgare yang dapat digunakan dalam bentuk essential oil, dan bukan untuk dioelskan langsung ke vagina. - Vitamin C
Peningkat imun alami yang dapat membantu melawan jamur dan bakteri penyebab infeksi vagina adalah Vitamin C. Sistem imun yang baik, akan membantu tubuh menyeimbangkan kadar bakteri dan jamur yang di tubuh, sehingga infeksi bisa dicegah. Untuk mendapatkan vitamin C, kamu bisa mengonsumsi berbagai makanan yang kaya akan kandungan vitamin ini, seperti jeruk, mangga, hingga melon. Vitamin C juga bisa kamu dapatkan dengan mengonsumsi suplemen tambahan. - Minyak tea tree
Tea tree oil atau minyak tea tree juga dipercaya sebagai obat keputihan alami. Klaim ini dibuat berdasarkan potensi yang dimilikinya dalam menyingkirkan bakteri dan jamur di tubuh. - Yogurt
Dengan mengonsumsi greek yogurt yang dianggap bisa meredakan gangguan keputihan yang disebabkan oleh infeksi jamur secara rutin, maka jumlah bakteri baik di saluran pencernaan akan bertambah, dan jumlah jamur yang menyebabkan infeksi bisa berkurang. - Cuka apel
Cuka apel dapat membantu menyeimbangkan kembali keseimbangan pH vagina yang terganggu, anda cukup mencampurkan dua sendok makan cuka apel dengan satu gelas air, atau sekitar 240 ml. Gunakan campuran tersebut untuk membasuh vagina 2 kali sehari.
Kondisi untuk tindakan lebih lanjut
Meski secara umum bukan kondisi berbahaya, keputihan bisa menjadi penanda beberapa penyakit serius. Segera periksakan keputihan ke dokter apabila:
- Vagina terasa sangat gatal
- Kamu sedang hamil
- Keluarnya keputihan disertai gejala lain yang parah, seperti vagina terasa seperti terbakar saat buang air kecil, muncul nyeri hebat, dan ada perdarahan.
- Obat alami yang dicoba tak juga berhasil meredakan gangguan keputihan
- Keluarnya keputihan disertai demam
Ciri-ciri keputihan yang tidak normal
Keputihan juga bisa menjadi tanda adanya penyakit atau gangguan pada organ intim wanita, misalnya infeksi atau iritasi. Keputihan yang tidak normal ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Berbau tidak sedap dan menyengat.
- Berwarna kekuningan, kehijauan, keabu-abuan, atau disertai darah.
- Keputihan disertai beberapa keluhan lain, seperti vagina terasa gatal atau perih, nyeri panggul, dan nyeri saat buang air kecil atau berhubungan seksual.
- Jumlah cairan yang keluar dari vagina lebih banyak daripada biasanya.
Keputihan yang disertai keluhan di atas adalah keputihan yang perlu diobati. Salah satu cara menghilangkan keputihan menggunakan bahan-bahan yang alami adalah dengan obat keputihan tradisional.
Pada dasarnya, penanganan keputihan yang abnormal harus disesuaikan dengan penyebabnya. Berbagai obat keputihan tradisional di atas hanya dimaksudkan untuk menangani keputihan tidak normal yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau jamur.
Di samping itu, untuk mencegah keputihan agar tidak semakin parah atau muncul kembali di kemudian hari, ada beberapa cara yang dapat dilakukan, antara lain:
- Mengenakan celana dalam berbahan katun yang dapat menyerap keringat.
- Menghindari penggunaan produk pembersih vagina yang mengandung pewangi.
- Membersihkan vagina dengan air hangat dan sabun berbahan kimia lembut setiap selesai buang air. Lakukan pembersihan dari arah vagina menuju dubur untuk mencegah kuman berpindah dari dubur ke vagina.
- Menggunakan kondom saat berhubungan seksual.
- Menghindari berendam terlalu lama di air panas.
Meski dapat dimanfaatkan sebagai obat keputihan tradisional, sejauh ini obat-obatan tersebut belum terbukti lebih efektif daripada obat-obatan medis untuk mengatasi keputihan. Selain itu, dosis dan tingkat keamanannya juga belum bisa dipastikan.