Lama tak terdengar kabarnya, Demi Lovato muncul dengan kabar mengejutkan. Lewat trailer dokumenter berjudul Demi Lovato: Dancing with The Devil yang diunggahnya di Instagram, penyanyi berusia 28 tahun itu mengaku sempat mengalami stroke sebanyak tiga kali dan juga serangan jantung. Hal ini terjadi akibat overdosis yang dialaminya tahun 2018 lalu.
"Saya mengalami stroke sebanyak tiga kali. Saya juga mengalami serangan jantung. Dokter mengatakan bahwa waktu saya hanya lima hingga sepuluh menit," jelasnya melalui trailer dokumenter yang diunggahnya itu.
Demi Lovato dilarikan ke rumah sakit saat ditemukan tergeletak di kediamannya di Los Angeles tahun 2018 yang lalu. Diketahui Demi memang sudah cukup lama berjuang untuk bisa lepas dari obat-obatan terlarang.
Tak hanya pernah mengalami stroke dan serangan jantung, Demi juga mengalami efek jangka panjang dimana dirinya mengalami kerusakan pada otak kiri yang membuatnya sulit beraktivitas. "Otak kiriku rusak dan aku memiliki blind spot di mata kiriku. Itu kenapa aku tidak pernah menyetir dan sulit membaca," ucapnya.
Demi pun menjelaskan bahwa ia ingin berbagi cerita tentang apa yang selama ini terjadi di hidupnya melalui dokumenter yang akan tayang Maret mendatang. "Aku ingin orang-orang yang mengalami hal sama denganku bisa melihat ini. Aku ingin menjelaskan semuanya, secara terbuka, terutama untuk para fansku."