Mendengar nama penyakit kelamin sebenarnya sudah cukup meresahkan telinga dan pikiran, lantaran ada gambaran menjijikkan terkait penyakit tersebut. Memang itu menakutkan, namun lebih menakutkan lagi efek dan penularannya.
Sudah jelas penyakit seksual menular melalui hubungan badan, tetapi beberapa yang lain juga dapat menular lantaran hanya karena kontak langsung dengan suatu hal yang tidak higienis, seperti celana dalam.
Sebenarnya penyakit menular seksual ini dapat dikurangi dengan menggunakan pengaman seperti kondom. yang mana itu juga dapat mengurangi resiko kehamilan bagi sang wanita.
Tetapi beberapa orang berpendapat barang "penyelamat" tersebut mengurangi kenikmatan dalam berhubungan badan, sehingga lebih memilih mengambil risiko untuk tidak menggunakan pengaman. Berikut ini adalah beberapa penyakit menular seksual yang berisiko menyerang para pelaku hubungan seks tanpa pengaman!
Klamidia disebabkan oleh bakteri bernama chlamydia trachomatis dan dianggap sebagai penyakit kelamin yang paling umum diderita masyarakat. Gejala yang dirasakan penderita klamidia meliputi rasa sakit ketika buang air kecil, saat berhubungan seks dan adanya cairan tidak normal pada vagina atau penis.
Selain itu terdapat pula nyeri pada testis atau pendarahan di vagina dan juga sakit di area bawah perut. Sayangnya, penyakit ini susah dikenali gejalanya baru keluar ketika sudah dalam kondisi parah.
Penyakit menular seksual ini tidak hanya dapat menginfeksi alat kelamin saja, tetapi juga mulut, mata, tenggorakan, mata dan anus. Penyebarannya melalui hubungan seksual serta kontak tubuh.
Bukan tidak mungkin bayi yang baru saja dilahirkan juga dapat terkena penyakit ini jika sang ibu menderita penyakit. Gejalanya meliputi adanya cairan kental hingga berdarah di alat kelamin, nyeri dan bengkak pada testis, gatal serta nyeri di anus ketika buang air besar serta sensasi terbakar.
Untuk penyakit satu ini, penyebabnya adalah parasit Trichomonas vaginalis. Sesuai nama penyakitnya, penyakit ini lebih sering diderita oleh para wanita, namun bukan tidak mungkin juga pria terkenanya.
Jika mendapatkan penyakit ini, sang penderita akan merasakan gatal pada alat kelamin serta keluarnya cairan yang diikuti dengan bau yang tidak mengenakkan. Belum lagi rasa sakit ketika buang air dan melakukan hubungan seks.
Jarang ada orang yang menyadari dirinya terkena herpes karena tidak banyak tanda-tanda yang ditunjukkan di awal penularan.
Namun jika kamu melihat adanya benjolan merah kecil diikuti kulit melepuh dan luka pada alat kelamin serta rasa sakit, kamu bisa mensinyalir jika tertular penyakit ini. Herpes muncul dikarenakan adanya virus herpes simplek yang masuk melalui luka kecil di kulit atau selaput lendir.
Sering disebut juga penyakit kuning. Warna kuning pada kulit disebabkan karena infeksi penyakit ini yang mengincar hati.
Selain itu, penderitanya juga akan merasa lemas, mudah mual, demam, gatal, adanya nyeri pada sendi dan perototan hingga kehilangan nafsu makan. Hepatitis A, B ataupun C dapat ditularkan lewat cairan tubuh ketika berhubungan seks.
Penyakit yang hingga saat ini masih dicari penawarnya. Dengan menyerang kekebalan tubuh sang penderita, berbagai penyakit akan lebih mudah menyerang hingga membuat HIV berkembang menjadi AIDS.
Gejala HIV bisa saja keluar setelah bertahun-tahun setelah mendekam di dalam tubuh, sehingga tak ada waktu pasti kapan kamu menderitanya. Namun diperkirakan gejala awal seperti tubuh lemas muncul dua sampai enam minggu setelah terinfeksi. Setelahnya kamu akan merasakan kelelahan luar biasa dan terserang berbagai macam penyakit.
Penyakit ini dikatakan sebagai penyakit seksual yang umum dan tak terlalu berbahaya. HPV dapat hilang dengan sendirinya, namun untuk beberapa tipe tertentu, HPV dapat menyebabkan munculnya kanker atau penyakit kelamin yang lain.
Gejalanya meliputi tumbuhnya daging kecil berwarna merah atau abu-abu di area genital, gatal dan rasa tidak nyaman, hingga pendarahan.
Hindari sebisa mungkin untuk melakukan seks bebas, terlebih tanpa menggunakan pengaman. Kamu tidak akan mau terkena penyakit-penyakit menular seksual di daftar ini yang bakal membuatmu sengsara dan sekaligus membuatmu menyimpan malu.
Disclaimer: Artikel ini sudah diterbitkan di laman IDN Times dengan judul "Inilah 7 Penyakit Menular Seksual yang Harus Kamu Waspadai!"