Sebel nggak sih kalau punya teman yang nggak menjaga kebersihan badan? Malas kan punya teman yang bau badannya bisa tercium dan bikin mual setiap berdekatan? Eww, pasti nggak menyenangkan yah! Sama seperti bau badan, nyatanya bau mulut pun sama menyebalkannya. Jangan sampai deh terjadi sama kamu hingga orang malas berbicara!
Meski sering nggak disadari, sebenarnya bau badan bisa disebabkan banyak hal seperti diet, puasa, masalah kesehatan atau makanan yang dikonsumsi. Bau mulut kronis, atau yang dikenal sebagai halitosis, biasanya disebabkan oleh masalah yang berkaitan dengan kesehatan mulut atau gigi yang dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri penyebab bau. Namun beberapa jenis makanan juga dapat memicu pertumbuhan bakteri-bakteri tersebut sehingga memperparah kondisi bau mulutmu. Bila sikat gigi dan menggunakan obat kumur nggak cukup, sebaiknya hindari mengonsumsi makanan ini ya!
1. Kopi
Meskipun memiliki banyak manfaat untuk tubuh, ternyata kopi justru menjadi musuh untuk kesehatan gigi dan mulut lho. Selain menyebabkan warna gigi yang memudar, kopi juga bisa menjadi penyebab utama bau mulut. Hal ini disebabkan karena kopi mengandung kafein yang berpotensi membuat mulut menjadi kering sehingga meningkatkan pertumbuhan bakteri penyebab bau mulut. So, jika kamu nggak ingin terkena bau mulut, jangan keseringan minum kopi yah!
2. Alkohol
Sering ngerasa kan bau mulut setelah bangun tidur akan terasa semakin kuat setelah kamu pergi acara dan minum alkohol di malam sebelumnya? Sama seperti kafein, alkohol juga ternyata dapat membuat mulut menjadi kering, sehingga memperburuk keadaan bau mulutmu. Tubuh yang dehidrasi dan kekurangan cairan tentu membuat produksi air liur berkurang dan meninggalkan bau yang lebih kuat. Hmm.... jika kamu sendiri nggak kuat dengan baunya, apalagi orang lain?
3. Bawang bombay dan bawang putih
Sering mencium aroma sedap bawang bombay dan bawang putih yang ditumis? Wangi bukan? Hanya dengan menciumnya bisa membuatmu nggak sabar ingin menyantapnya! Apalagi kedua bahan ini memang bisa menambah cita rasa makananmu. Sayangnya, nggak sewangi saat memasaknya, mengonsumsi makanan dengan kedua bahan ini justru bisa memicu bau mulut loh.
Hal ini disebabkan karena bawang mengandung senyawa sulfur yang kuat. Walaupun senyawa ini baik untuk kesehatan, namun ia akan mengeluarkan bau nggak sedap ketika kita bernafas setelah menyantapnya. Untuk mengatasinya, kamu bisa mengonsumsi bawang dengan kadar yang secukupnya ya Bela!
4. Susu dan keju
Nggak sekedar enak dimakan, susu dan keju juga dikenal baik untuk kesehatan tulangmu. Sayangnya, terlalu banyak mengonsumsi makanan ini nggak baik untuk nafasmu karena banyak mengandung asam amino, Bela. Bakteri yang terdapat di mulutmu sangat senang memecah asam amino tersebut, sehingga menyebabkan bau yang nggak menyenangkan.
Menariknya, meski terbuat dari bahan yang sama, nyatanya banyak orang yang nggak memiliki masalah bau mulut ketika mengonsumsi yoghurt. Hal ini bisa disebabkan asam amino yang terkandung dalam yoghurt telah bercampur dengan bakteri sehat di dalamnya.
5. Tuna kaleng
Ikan tuna kaleng kaya akan kandungan sumber asam lemak omega 3. Lemak ini merupakan lemak tak jenuh yang dapat membantu meningkatkan fungsi pembuluh darah, menurunkan tekanan darah, dan mengurangi risiko penyakit kardiovasikular. Lalu mengapa tuna juga berpotensi menyebabkan bau mulut? Ternyata ikan yang dikemas dalam logam gelap dapat teroksidasi sehingga memicu produksi senyawa berbau nggak menyenangkan. Wah ternyata makan ikan kaleng pun harus kita hindari yah!
Jika kamu sudah merasa mengurangi konsumsi makanan-makanan di atas namun nafasmu masih terasa nggak segar, cobalah untuk mengonsumsi lebih banyak air putih. Air putih dapat membantu mulutmu tetap lembab, sehingga mengurangi pertumbuhan bakteri penyebab bau mulut. Kamu juga bisa mengonsumsi permen karet yang membuat nafasmu menjadi lebih segar. Namun jika sudah sangat mengganggu, ada baiknya kamu periksa ke dokter karena bisa saja bau mulutmu muncul karena ada penyakit di area mulut. Tetap jaga kesehatanmu ya, Bela!