Tidur dengan suara dengkuran dapat menganggu orang dari tidur yang nyenyak. Menurut penelitian, dengkuran bahkan dapat merusak satu hubungan dari sepuluh pasangan di Amerika. Jangan menjadi salah satunya, hentikan suara dengkuran kamu dengan cara ini ya, Bela!
Dengkuran bisa terjadi karena adanya lendir yang tertinggal pada area hidung. Dengan mandi air hangat sebelum tidur, uap air yang muncul akan membantu pernafasan kamu menjadi lebih lancar. Kamu pun bisa menghirup nafas dengan bebas tanpa ada cairan yang menghalangi.
Posisi tidur yang salah dapat membuat lidah kamu tertekan kedalam dan menghalangi udara yang masuk ke tenggorokan. Akibatnya kamu enggak bisa bernafas secara wajar dan menyebabkan suara dengkuran muncul. Cobalah mengubah posisi tidur kamu dengan posisi kepala yang lebih tinggi dari badan untuk mencegah suara dengkuran muncul kembali
Saat tubuh kamu mengalami dehidrasi, mulut kamu akan mudah terbuka sehingga memicu dengkuran semakin keras. Untuk menghindarinya, coba deh minum dua gelas air putih yang dapat membantu cairan tubuh tetap terjaga.
Dengkuran juga bisa muncul akibat alergi debu yang menempel pada kasur. Kamu harus rajin mengganti seprai kasur dan membersihkannya dari debu dan remah makanan yang menempel. Tidur dengan alas yang bersih bisa menjaga kamu untuk tetap nyaman saat terlelap.
Segelas cocktail memang bisa membuat tubuh kamu menjadi menjadi rileks. Sayangnya, saat otot yang terdapat pada tenggorokan nggak bekerja, tubuh kamu justru akan berusaha melawannya untuk memaksa aliran nafas tetap lancar. Agar dengkuran nggak terjadi, usahakan untuk nggak mengonsumsi minuman beralkohol setidaknya dalam waktu empat jam sebelum tidur.
Setiap malam, ada baiknya bila kamu melakukan latihan mulut untuk menghentikan kebiasan mendengkur. Coba deh, arahkan lidah keatas dan melipatnya ke belakang hingga menempel pada langit-langit mulut sambil menyebut huruf A. Cara ini dipercaya dapat mengurangi suara dengkuran secara signifikan.
Saat udara dalam kamar terasa panas kering, hidung harus berusaha keras untuk bernafas dan mencari udara yang dapat memicu munculnya suara dengkuran. Kamu bisa menggunakan alat yang dapat menjaga kelembaban kamar sehingga pernafasan semakin lancar.
Bila dengkuran nggak kunjung hilang, kamu perlu melakukan pemeriksaan pada dokter spesialis. Hati-hati, bisa jadi dengkuran muncul akibat adanya masalah pernafasan yang terdapat dalam diri kamu. Biarkan dokter mengetahui keadaan tubuh kamu untuk mencegah munculnya penyakit yang berbahaya ya, Bela
