Metode melurusukan rambut di salon kecantikan memang sudah menjadi tren di dunia kecantikan. Mempersingkat waktu penataan rambut dan membuat semakin percaya diri, menjadi alasan mengapa metode ini digandrungi banyak perempuan. Umumnya, terdapat dua jenis metode pelurusan rambut yang paling popular, yaitu smoothing dan rebonding. Kira-kira apa aja perbedaan smoothing dan rebonding rambut? Yuk, kita bahas!
1. Jenis rambut asli kamu
Untuk menentukan metode apa yang dipilih, kamu harus mengetahui jenis rambut asli kamu. Jika kamu memiliki rambut yang ikal atau keriting, kamu bisa memilih rebonding. Tetapi, jika kamu sudah memilik rambut yang sudah cukup lurus dan mengembang sehingga kamu hanya membutuhkan rambut mudah diatur, kamu bisa memilih metode smoothing untuk rambut kamu.
2. Durasi pengerjaan
Pada metode smoothing, durasi yang dibutuhkan sekitar 3-5 jam karena obat yang digunakan menyerap lebih lama dan langkah-langkah yang diperlukan lebih banyak. Berbeda dengan rebonding, durasi yang dibutuhkan hanya memakan waktu 2-3 jam saja karena bahan yang gunakan lebih mudah dan cepat menyerap ke dalam rambut.
3. Jenis obat yang digunakan
Pada metode smoothing, obat yang digunakan mengandung vitamin dan keratin yang tidak merubah jenis rambut kamu dengan signifikan. Hanya memberikan efek lebih halus, lebih lembut dan rambut jadi mudah diatur. Selain itu, obat yang digunakan pada metode smoothing juga tidak merusak rambut.
Berbeda dengan rebonding, obat yang digunakan pada metode ini mengandung bahan kimia yang lebih keras dan dapat merubah jenis rambut kamu secara signifikan. Sehingga rambut kamu yang ikal dan keriting, bisa berubah menjadi lurus menggunakan metode ini. Tetapi, jika kamu memilih rebonding kamu harus memberikan perawatan ekstra agar rambut kamu tidak mudah rusak.
4. Hasil akhir
Tentu saja hasilnya pun juga berbeda. Smoothing akan memberikan efek alami, rambut sehat dan mudah diatur. Rambut juga terlihat lebih natural, seakan-akan rambut kamu memang terlahir seperti itu. Untuk rebonding sendiri, hasilnya akan lebih kaku dan rambut terlihat tidak alami. Selain itu, tekstur rambut juga akan lebih kasar.
5. Ketahanan pada rambut
Karena smoothing tidak menggunakan obat atau krim yang memiliki bahan kimia yang keras, jadi metode smoothing jelas tidak akan bertahan lama. Dalam 6 bulan rambut kamu akan kembali seperti semula. Tetapi, daya tahan rebonding akan lebih lama. Jika kamu merawatnya dengan benar, rebonding bisa bertahan sampai 2 tahun loh.
6. Tingkat kerusakan rambut
Jika kamu memilih metode smoothing, kamu bisa meminimalisir kerusakan rambut. Justru rambut kamu akan mudah diatur dan lembut. Kebalikannya, dengan metode rebonding tingkat kerusakan rambut akan lebih tinggi. Kerasnya kandungan bahan kimia obat yang digunakan pada metode rebonding, membuat rambut kamu lebih rentan rusak.
7. Biaya yang dikeluarkan
Mengingat jenis obat yang digunakan, tentu saja kedua metode ini memiliki harga yang berbeda. Jika kamu memiliki keinginan mencoba metode smoothing, siapkan budget yang lebih. Karena bahan yang digunakan lebih lembut, tentu harga menjadi lebih mahal. Walau rebonding memiliki harga yang lebih murah, tetapi perawatan yang harus kamu lakukan juga lebih ekstra. Jadi, semua kembali pada pilihan kamu ya, Bela!