Tertarik Melakukan Filler? Ketahui Efek Sampingnya! 

Mulai dari kemerahan hingga benjolan di kulit

Tertarik Melakukan Filler? Ketahui Efek Sampingnya! 

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Ada banyak langkah instan yang bisa kamu lakukan untuk tampil menawan. Namun, seringkali langkah-langkah ini tentunya disertai oleh efek samping yang mana bisa mengganggu kesehatan seseorang. Seperti prosedur filler misalnya. Filler adalah tindakan yang tidak melibatkan prosedur bedah yang berfungsi menyamarkan bahkan menghilangkan kerutan, garis halus, hingga membuat wajah tampak begitu kencang.

Prosedur ini melibatkan teknik penyuntikan sebuah zat ke dalam kulit. Di samping itu, filler banyak dipilih lantaran pemulihannya tergolong lebih cepat jika dibandingkan prosedur kecantikan lainnya. Tidak berhenti sampai di sana, prosedur kecantikan yang satu ini juga hasilnya bisa langsung terlihat. 

Namun, perlu kamu ketahui bahwa filler ini memiliki efek samping yang tidak main-main untuk kesehatan. Yuk, cari tahu informasi lengkapnya di bawah ini!

1. Kulit kemerahan

Tertarik Melakukan Filler? Ketahui Efek Sampingnya! 

Kulit memerah setelah prosedur filler dilakukan merupakan hal yang wajar. Kemerahan akibat filler biasanya mereda dalam waktu beberapa jam. Namun, apabila kemerahan tidak segera mereda dalam waktu lebih dari tiga hari, kamu bisa kembali melakukan konsultasi dengan dokter yang menanganimu saat itu.

2. Meninggalkan bekas

Ketika proses penyuntikan dilakukan dengan tidak teliti, maka akan meninggalkan bekas luka. Namun, kamu tidak perlu khawatir, sebab bekas luka ini bisa diatasi dengan suntik kortikosteroid.

Agar proses filler berlangsung dengan aman, maka pilihlah klinik kecantikan serta dokter yang sudah berpengalaman dalam prosedur ini sehingga hasilnya akan tampak begitu optimal.

3. Alergi

Apabila kulitmu terasa panas hingga seperti terbakar, dan juga muncul ruam pasca di filler, maka kemungkinan kamu mengalami alergi. Alergi pasca filler ini umumnya disebabkan oleh zat yang disuntikkan untuk mempercantik kulitmu.

Oleh karena itu, apabila kamu memiliki riwayat alergi maka konsultasikan ke dokter terlebih dahulu sebelum melakukan filler. Hal ini juga berlaku apabila kamu mengonsumsi obat-obatan seperti aspirin, ibuprofen, dan naproxen. 

4. Infeksi

Bekas suntikan ini bisa menimbulkan peradangan yang mana berpotensi berubah menjadi infeksi. Kulit yang infeksi ini ditandai dengan bengkak dan juga nyeri. Berbicara soal infeksi sesaat setelah filler, kamu juga perlu waspada apakah sebelumnya kamu pernah mengalami herpes?

Jika iya, maka sebaiknya urungkan niat untuk melakukan filler. Pasalnya, hal tersebut bisa membuat virus herpes kembali muncul.

5. Benjolan di kulit

Filler juga bisa menimbulkan benjolan di kulit. Benjolan akibat filler itu terlihat dengan jelas, namun tidak menimbulkan rasa nyeri. Benjolan tersebut dinamakan granuloma annulare. Granuloma annulare ini dipercaya bisa hilang tanpa proses pengobatan, namun proses penyembuhannya memakan waktu yang cukup lama. 

Granuloma annulare ini bisa timbul akibat trauma suntik. Apabila kondisi ini tidak kunjung membaik, maka kamu bisa bertanya kepada dokter yang menangani kamu saat proses filler berlangsung.

  • Share Artikel

TOPIC

    trending

    Trending

    This week's horoscope

    horoscopes

    ... read more

    See more horoscopes here