Hair oil atau minyak rambut merupakan salah satu rangkaian produk perawatan rambut yang kerap digunakan untuk menjaga kelembapan dan menutrisi rambut. Lebih dari itu, minyak rambut juga kerap dipilih sebagai produk perawatan rambut agar rambut tumbuh dengan lebat.
Namun, manfaat dari minyak rambut tidak benar-benar bisa kamu peroleh apabila kamu melakukan berbagai kesalahan dalam mengaplikasikannya seperti terlalu banyak mengaplikasikan hair oil, menggunakannya pada tempat yang tidak tepat, memakai saat rambut basah hingga tidak mencuci rambut dengan teratur. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk mencari tahu cara yang tepat ketika memakai minyak rambut. Lantas, apa akibatnya apabila kamu salah mengaplikasikan minyak rambut?
1. Rambut jadi berminyak
Rambut berminyak tak hanya bisa mengganggu penampilan, tetapi juga membuat kamu tidak nyaman dalam menjalani aktivitas. Pasalnya, rambut berminyak ini berpotensi menimbulkan ketombe sehingga seringkali membuat pemiliknya ingin terus menggaruk rambutnya lantaran terasa gatal.
Namun, kamu tidak perlu khawatir sebab rambut lepek bisa dicegah dengan mudah salah satunya adalah dengan keramas dua kali dalam seminggu dan hindari melakukan aktivitas yang berpotensi mengeluarkan keringat berlebih.
Di samping itu, kalau kamu menggunakan minyak rambut dan mengaplikasikannya dengan cara yang tidak tepat, maka rambutmu juga bisa berminyak. Oleh karena itu, aplikasikan secukupnya saja.
2. Kulit kepala gatal
Penggunaan minyak rambut yang tidak tepat juga bisa membuat kulit kepala menjadi gatal-gatal. Ini terjadi apabila kulit kepalamu cenderung sensitif. Kulit kepala yang sensitif ini lebih mudah bereaksi termasuk ketika kamu mengaplikasikan terlalu banyak minyak rambut dan hal ini bisa membuat kulit kepalamu terasa gatal dan tidak nyaman.
3. Pori-pori kepala tersumbat
Tidak hanya pori-pori kulit saja yang bisa tersumbat, ketika kamu mengaplikasikan minyak rambut secara berlebihan, maka pori-pori di area kulit kepala bisa mengalami hal yang serupa. Akibatnya, muncul ketombe, area kulit kepala bisa mengalami peradangan, kulit kepala terasa gatal bahkan kondisi ini bisa berkontribusi pada rambut rontok, lho.
Perlu kamu ketahui bahwa kondisi ini tidak hanya terjadi apabila kamu mengaplikasikan minyak rambut terlalu banyak saja, tetapi juga bisa terjadi akibat penumpukan sel-sel kulit mati di area kulit kepala, menggunakan produk perawatan rambut yang bersifat berat hingga keringat berlebih.
4. Rambut jadi mudah kotor
Mengaplikasikan minyak rambut dengan cara yang tidak tepat juga berpotensi membuat rambut kamu menjadi mudah kotor. Ini bisa terjadi lantaran rambut yang berminyak, terlebih jumlahnya cukup banyak bisa membuat kotoran mudah menempel di rambut.
Akibatnya, rambut kamu tidak hanya menjadi kotor tetapi juga timbul ketombe. Apabila tidak segera dibersihkan, maka rambutmu berpotensi menjadi sarang kuman dan jamur dan hal ini tentunya berpotensi menimbulkan masalah baru pada rambutmu.
5. Rambut rontok
Kesalahan dalam mengaplikasikan minyak rambut memicu kulit kepala menjadi iritasi serta tersumbatnya pori-pori rambut dan apabila tidak segera ditangani, maka hal tersebut memicu masalah yang kian rumit untuk diatasi seperti rambut rontok.
Penting untuk digaris bawahi bahwa rambut rontok bisa disebabkan oleh beberapa faktor selain penggunaan produk perawatan rambut yang tidak tepat, kurang nutrisi, stres, usia, gen hingga konsumsi obat-obatan tertentu bisa memicu rambut rontok. Oleh karena itu, sebelum mulai mengaplikasikan minyak rambut sebaiknya simak cara penggunaannya yang tepat terlebih dahulu.
Sebagai informasi tambahan, apabila setiap jenis rambut memiliki reaksi yang berbeda terhadap penggunaan minyak rambut. Oleh karena itu menggunakannya sesuai kebutuhan serta masalah rambut yang tengah kamu hadapi menjadi hal yang perlu diperhatikan.
