Setelah Keramas, Pastikan Lakukan 7 Hal Ini

Keramas merupakan hal rutin yang biasa dilakukan setiap orang agar rambut yang dimiliki sehat, hingga bersih dari kotoran dan bau. Meskipun sudah menjadi kegiatan rutin, tanpa disadari masih banyak dari kita melakukan hal-hal yang membuat rambut rusak.
Seperti di bawah ini, ada tujuh hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan setelah keramas agar kamu bisa merasakan efek dari keramas itu sendiri. Apa saja, ya?

Tidur dalam keadaan rambut masih basah hanya akan membuat rambut menjadi kusut dan susah diatur. Selain itu, saat terbangun dari tidur kamu akan mencium bau dari rambut akibat dibiarkan dalam keadaan lembap terlalu lama.

Jika biasanya mengeringkan rambut menggunakan handuk, gantilah dengan t-shirt yang untuk mengeringkan rambut. T-shirt memiliki serat kain yang lebih lembut yang tidak akan merusak batang rambut.

Menggosok rambut dengan kuat setelah keramas adalah hal yang tidak boleh dilakukan karena hanya dapat merusak rambut. Setelah keramas, cukup bungkus rambut menggunakan t-shirt untuk menyerap kelebihan air. Jadi, bersabarlah saat mengeringkan rambut ya, Bela. 

Setelah rambut hampir kering, gunakan vitamin rambut secara merata. Dengan begitu, dapat dipastikan bahwa rambut akan menjadi lebih lembut dan mencegah rambut dari kerusakan. Pastikan memakainya tidak terlalu banyak, karena hanya akan membuat rambut jadi berminyak.

Rambut yang baru dikeramas akan mudah sensitif dan lebih rentan terhadap kerusakan lho, Bela. Untuk itu, cukup gunakan jari-jari tangan sebagai alat penyisir rambut sampai rambut benar-benar kering.

Cara paling terbaik untuk mengeringkan rambut adalah membiarkannya kering dengan sendirinya. Saat rambut benar-benar kering dengan sendirinya, rambut akan terasa lembap, halus dan tidak kusut.

Jangan hanya karena terburu-buru, membuat kamu jadi harus mengikat rambut dalam keadaan yang basah. Cara itu hanya akan membuat ujung rambut bercabang dan menimbulkan bau yang kurang sedap pada rambut.